PENASULTRA.ID, MUNA – Sebanyak 160 calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Muna mulai mengikuti tahapan tes kesehatan yang dilaksanakan di Aula Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Muna, Sabtu 19 April 2025.
Kepala Badan Kesbangpol Muna Amiruddin Ako melalui Kepala bidang (Kabid) Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa, La Uke mengatakan, tahap awal pendaftaran online (daring) didaftar oleh 211 pelajar yang berasal dari Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejujuran (SMK), Madrasah Alia (MA) negeri dan swasta se-Kabupaten Muna.
Ratusan calon Paskibraka Muna itu dinyatakan lulus dalam seleksi berkas administrasi secara online.
Setelah lulus tahap seleksi berkas, 211 siswa-siswi ini kemudian mengikuti Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan Tes Intelegensi Umum (TIU) secara online di Laboratorium komputer Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Raha pada 10 dan 11 April 2025 lalu.
“51 peserta gugur pada tahapan TWK dan TIU, jadi tersisa 160 orang peserta. Sampai sekarang ini ada 160 peserta yang ikut tes kesehatan yang diperiksa oleh empat orang tim kesehatan dari puskesmas yang diketuai seorang dokter,” ujar La Uke, Sabtu 19 April 2025.
Menurut koordinator Paskibraka Muna itu, peserta yang lolos seleksi tes kesehatan selanjutnya akan memasuki tahap parade, yang dilanjutkan dengan tahapan seleksi persatuan baris berbaris (PBB).
“Jadi ini sistem gugur, setiap tes pasti ada yang gugur. Setelah tahapan PBB langsung keluar atau perkenalan lapangan, Samapta namanya. Tahapan parade, PBB dan Samapta didampingi tim seleksi dan pelatih dari Kodim dan Polres Muna, tim kesehatan juga ikut mendampingi karna jangan sampai ada yang pingsan atau tiba-tiba sakit,” ujar La Uke.
Ia mengatakan, berdasarkan peraturan presiden nomor 51 tahun 2022 tentang program Paskibraka menetapkan, bahwa standar tinggi badan minimal untuk putra adalah 170 cm dan maksimal 180 cm.
Discussion about this post