PENASILTRA.ID, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Self-Regulatory Organization (SRO), yang terdiri dari PT. Bursa Efek Indonesia (BEI), PT. Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT. Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) kembali mengadakan Sharia Investment Week (SIW) 2021.
Event yang dilaksanakan secara virtual mulai 11 hingga 13 November 2021 melalui laman web shariainvestmentweek.com ini diadakan untuk meningkatkan literasi dan inklusi masyarakat terhadap pasar modal syariah.
Wakil Presiden Republik Indonesia (RI), K.H. Ma’ruf Amin mengatakan, pemanfaatan teknologi digital menjadi salah satu peluang sekaligus tantangan bagi kemajuan ekonomi dan keuangan syariah ke depan.
Inovasi berbasis digital dan perluasan digitalisasi layanan yang terintegrasi keberbagai sektor menjadi kebutuhan yang mendesak saat ini, tidak hanya untuk memberikan kemudahan akses bagi masyarakat tapi juga untuk meningkatkan percepatan pertumbuhan investasi syariah.
“Pengembangan teknologi digital juga harus didukung oleh kualitas SDM yang adaptif, mandiri, produktif serta berdaya saing. Saya harap seluruh pihak dapat terus berkontribusi dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah khususnya pasar modal syariah,” kata Ma’ruf dalam rilis persnya, Kamis 11 November 2021.
Sementara itu, Direktur Pengembangan BEI selaku Ketua Pelaksana SIW 2021, Hasan Fawzi mengatakan, seiring program pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional, pasar modal syariah menunjukkan peranannya dengan mencatatkan kinerja pertumbuhannya yang signifikan.
Discussion about this post