PENASULTRA.ID, JAKARTA – Seluruh jaringan grup media sosial masyarakat pers di seluruh Indonesia bergetar, sahut-menyahut ketika baru ada sepotong kabar yang mengkhawatirkan terhadap Ketua Dewan Pers Prof Azyumardi Azra, Jumat sore 16 September 2022.
Cendikiawan muslim itu dikabarkan mengalami batuk-batuk di atas pesawat yang ditumpanginya menuju Malaysia, dan segera dilarikan ke rumah sakit setibanya di bandar udara di Kuala Lumpur.
Beberapa WhatsApp (WA) Group Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) tidak henti-hentinya saling mengabarkan dan iringan doa.
Begitu pula Grup WA Dewan Pakar SMSI, grup Lintas Provinsi, SMSI Pusat dan Provinsi, serta WA antar organisasi pers seperti beberapa WA grup milik Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, beberapa WA Grup di lingkungan Dewan Pers. Semua saling tanya dan memberi informasi.
Ketua Bidang Pendidikan SMSI Pusat, Dr Retno Intani ZA, MSc melalui WA-nya tampak kebingungan mencari tahu alamat keluarga Prof Azyumardi, karena ia mendapat pesan dari rekannya di Malaysia agar menyampaikan kabar terkait kondisi kesehatan Azyumardi yang kini berusia 67 tahun itu.
Informasi yang tersebar terakhir memberi kepastian, Azyumardi Azra terpapar Covid-19. Virus Covid-19 baru diketahui menyerang tubuhnya ketika dilakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Serdang, Malaysia, dimana ia dilarikan pada Jumat petang itu.
Azyumardi mengalami batuk-batuk dan sesak napas di pesawat dalam perjalanan menuju Malaysia.
“Kita doakan Bapak kita, Azyumardi Azra segera mendapat pengobatan yang terbaik di Malaysia, dan mudah-mudahan segera sembuh, dan bisa beraktivitas bersama kita seperti sediakala,” kata Ketua Umum SMSI Firdaus dalam pesannya yang disampaikan, Sabtu 17 September 2022.
Pesan serupa juga disampaikan oleh Hendry Ch Bangun, Hersubeno Arief, Ahmad Mukhlis Yusuf, Banjar Chaerudin, keempatnya dari Dewan Pakar SMSI, dan Aat Surya Safaat (Ketua Bidang Luar Negeri SMSI), serta jajaran penasehat dan pengurus SMSI antara lain Ervik Ari Susanto, Fajar, dan Yono Hartono.
Hingga Sabtu siang, Azyumardi Azra masih dalam perawatan di rumah sakit di Malaysia. Dalam keterangan pers Dewan Pers, menjelaskan, Prof Azyumardi Azra memang sedang melakukan kunjungan ke Malaysia, ketika terjadi gangguan kesehatan. Saat itu Prof Azra hendak mendarat di Bandara Kuala Lumpur.
Discussion about this post