PENASULTRA.ID, MUNA – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Muna menggelar sosialisasi manfaat dan pentingnya donor darah bagi kesehatan tubuh di Aula Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Muna pada Rabu 5 Oktober 2022.
Puluhan aparatur sipil negara (ASN) dan tenaga kontrak terbatas Satpol PP Muna hadir dalam sosialisasi yang dibawakan oleh Ketua PMI Muna, dr. Rajab Biku dan Wakil Ketua PMI Muna, dr. La Ode Baynuddin.
Wakil Ketua PMI Muna, dr. La Ode Baynuddin mengatakan, dengan digelarnya sosialisasi ini, masyarakat semakin tahu manfaat dan pentingnya donor darah, baik untuk kesehatan individu maupun secara sosial.
Manfaat donor danar bagi individu berhubungan dengan kesehatan pribadi pendonor itu sendiri. Sedangkan manfaat sosial adalah manfaat yang diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Untuk menjadi pendonor rutin atau sukarelawan yang rutin mendonorkan darahnya itu minimal 90 hari dari jarak donor darah yang terakhir,” kata Baynuddin, Rabu 5 Oktober 2022.
Menurutnya, terbatasnya pendonor darah rutin serta pengganti dan stok ketersediaan darah yang terbatas masih menjadi persoalan PMI Muna.
Untuk memudahkan data pendonor baik rutin, pengganti dan sukarelawan, PMI Muna telah mendata yang kemudian dicatat di dalam buku pengguna atau pendaftar donor darah yang dipisahkan berdasarkan golongan darah masing-masing.
“Walaupun secara manual dan membutuhkan waktu untuk mencari siapa pendonor terakhir, tetapi dari data tersebut cukup membantu untuk mengetahui siapa yang sudah melakukan donor darah tiga bulan terakhir,” ujar dr. Baynuddin.
Discussion about this post