PENASULTRAID, BAUBAU – Penyanyi Angga Dermawan akan hadir memeriahkan acara ”Festival Literasi Digital Anak Muda Cakap Digital” di SMA Negeri 1 Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin 5 Agustus 2024 pagi, mulai pukul 08.00 WITA.
Artis musik bergenre beatbox asal Ternate yang belakangan viral di media sosial itu, hadir sebagai bintang tamu acara festival yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) RI bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sultra.
Mengusung tema ”Tips dan Trik Menjaga Keamanan Privasi Secara Digital”, festival yang diawali dengan diskusi luring (offline) dengan peserta para siswa dan tenaga kependidikan dari SMA Negeri 1 dan SMP Negeri 1 Kota Baubau itu rencananya akan menghadirkan enam narasumber.
Mereka adalah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Baubau Eko Prasetya, Guru SMAN 1 Baubau Musbartig, key opinion leader Akbar Randi, pegiat literasi digital Yusran Razikun, Kepala Seksi Advokasi dan Penggerakan DPPKB Kota Baubau La Ode Mu’jizat, dan Kepala KUA Kecamatan Lealea Muhammad Hamdani. Diskusi dipandu Wa Ode Indah Febriana selaku moderator.
”Festival ini dapat diikuti secara gratis dengan mengisi link registrasi peserta di https://s.id/pendaftaranfestivalbaubau0508. Peserta akan mendapatkan e-sertifikat, dan tersedia voucher e-wallet senilai Rp2.000.000,- untuk 20 peserta yang mengajukan pertanyaan terbaik selama acara festival,” tulis Kemkominfo dalam rilis yang diterima awak media, Minggu 4 Agustus 2024.
Terkait tema kegiatan festival, Kemkominfo menjelaskan, menjaga privasi dan keamanan digital di dunia yang saling terhubung saat ini sangatlah penting. Apalagi, era digital membuat informasi pribadi semakin rentan oleh ancaman kejahatan dunia maya dan pelanggaran privasi.
Salah satu fungsi utama menjaga keamanan privasi digital adalah melindungi informasi pribadi dari akses, penggunaan, atau pengungkapan yang tidak sah. Informasi pribadi seperti nama, alamat, nomor telepon, alamat email, dan rincian keuangan dapat berguna bagi penjahat dunia maya dan pencuri identitas jika jatuh ke tangan yang salah.
Discussion about this post