PENASULTRAID, BAUBAU – Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau berencana akan menfasilitasi guru-guru terutama guru sekolah dasar yang non aparatur sipil negara (ASN) yang sudah Pendidikan Profesi Guru (PPG) untuk mendapatkan Tunjangan Profesi Guru (TPG).
Saat audiensi dengan para guru di Aula Tut Wuri Handayani pada Senin 7 Juli 2025, Wakil Wali Kota Baubau Wa Ode Hamsinah Bolu mengaku bahwa Pemkot sangat memahami apa yang menjadi aspirasi para guru guna mendapatkan TPG. Aspirasi tersebut akan dilanjutkan ke Wali Kota Baubau untuk diperjuangkan.
Pemkot Baubau, kata mantan anggota DPD RI itu selalu berpatokan pada regulasi peraturan yang ada.
”Sudah senang-senang terima, ada kesalahan peraturan, ada pengembalian. Itu kan kita juga kasihan ketika temuan dan langsung mengembalikkan. Jadi kebijakannya harus aman betul, itu regulasinya. Kita harus aman, supaya ini betul-betul menjadi solusi, bukan solusi sesaat dan terjebak kemudian. Mudah-mudahan kalau saya lihat, penilaian saya ini sesuatu yang wajar,” ujar Hamsinah.
Untuk itu, Hamsinah berharap, keuangan daerah semakin baik dan tidak tergantung pada transfer pusat ke daerah dengan menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sebab, dengan PAD yang semakin meningkat maka Pemkot Baubau bisa melakukan pembangunan dan memberikan reward kepada tenaga-tenaga ASN.
”Tujuan kami mengemban amanah sudah pasti, untuk menakhodai Kota Baubau menuju kesejahteraan dan kemajuan. Tidak hanya pada kotanya, masyarakatnya, tapi sekarang semua juga, ASN dan non-ASN yang bekerja harus diperhatikan kesejahteraannya,” ujarnya.
Discussion about this post