<span style="font-size: 17px;"><strong>PENASULTRA.ID, JAKARTA</strong> - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Ady Aksar mendampingi Sekretaris Jendral (Sekjen) DPP Gerindra, Ahmad Muzani menghadiri Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriyah di Masjid Al-Auwabin Kwitang Jakarta, Kamis 20 Oktober 2022.</span> <span style="font-size: 17px;">Andi Ady Aksar tak sendiri mendampingi orang nomor dua di Partai Gerindra itu, turut hadir Sekretaris Umum (Sekum) DPD Gerindra Sultra, Safarullah. </span> <span style="font-size: 17px;">Kemudian Ketua DPC Gerindra Kendari, Iqbal Abdullah Bafadal serta Ketua DPC Gerindra Konawe, Wahyu Ade Pratama Imran. Lalu Ketua DPD Gerindra Jakarta, Ahmad Riza Patria yang merupakan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta.</span> <span style="font-size: 17px;">Kegiatan Maulid Akhir Khamis tersebut dihadiri para habib dan alim ulama dan berlangsung dengan hikmat.</span> <span style="font-size: 17px;">Ketua DPD Gerindra Sultra, Andi Ady Aksar mengatakan, ia bangat bangga dan terharu bisa mengikuti Maulid Akhir Khamis yang dihadiri oleh Sekjen DPP Gerindra. </span> <span style="font-size: 17px;">Pasalnya, ini kali pertama dirinya mengikuti kegiatan Maulid Akhir Khamis dan merasakan suasana spiritual yang sangat kental.</span> <span style="font-size: 17px;">“Saya hampir meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan ini. Apalagi saat semua orang bershalawat menyebut Rasulullah, saya sangat terbawa suasana,” kata Andi Ady Aksar.</span> <span style="font-size: 17px;">Menurut Suami Dessy Indah Rachmat ini, banyak pelajaran yang dipetik saat mengikuti kegiatan yang dihadiri Sekjen DPP Gerindra itu. Salah satunya ketika seluruh shalawat nabi dikumandangkan secara serentak dan seketika pula hati merasa sejuk dan damai.</span> <span style="font-size: 17px;">“Untuk menenangkan jiwa kita salah satu caranya itu bershalawat menyebut Rasulullah SAW. Dan itu saya rasakan saat mengikuti kegiatan ini,” ujar Andi Ady Aksar.</span> <span style="font-size: 17px;">“Dan pelajaran selanjutnya, adalah keberagaman manusia dapat disatukan dengan kepercayaan atau keyakinan kita seperti kami umat Muslim, Shalawat bisa menyatukan kita semua tanpa adanya perbedaan sama sekali,” Andi Ady Aksar memungkas .</span> <strong><span style="font-size: 17px;">Penulis: Pyan</span></strong> <strong> <span style="font-size: 17px;">Editor: Yeni</span></strong><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_221022_110356_511.sdocx--> <strong><span style="font-size: 17px;">Jangan lewatkan video populer:</span></strong> https://www.youtube.com/watch?v=ldv6luPeLVI
Discussion about this post