PENASULTRAID, KONAWE UTARA – Sebagai bagian dari komitmen global Sustainable Development Goals (SDGs), PT ANTAM Tbk Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Konawe Utara (Konut) meluncurkan program pelatihan operator alat berat yang inklusif.
Pelatihan bagi 50 pemuda, termasuk partisipasi aktif perempuan dari berbagai kecamatan di Kabupaten Konawe Utara ini dibuka secara resmi oleh Fachrul Mujahid, CSR & ER Manager UBPN Konut di Aula BPPMPV KPTK Makassar.
Program ini secara khusus mendukung pencapaian SDGs poin 4 (Pendidikan Berkualitas), poin 5 (Kesetaraan Gender), poin 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), dan poin 9 (Industri, Inovasi dan Infrastruktur).
Keikutsertaan peserta perempuan dalam pelatihan ini menunjukkan komitmen nyata perusahaan dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender di sektor industri yang traditionally didominasi laki-laki.
Dalam kesempatan terpisah, General Manager UBPN Konut, Eko Aditya menegaskan komitmen perusahaan terhadap pembangunan berkelanjutan.
“Program ini sejalan dengan komitmen ANTAM dalam mendukung SDGs, khususnya dalam menciptakan pendidikan berkualitas dan kesetaraan kesempatan bagi semua, termasuk perempuan. Kami percaya keberagaman gender akan memperkuat sektor industri kami,” ujar Eko dalam keterangannya yang diterima redaksi, Jumat 5 September 2025.
GM Eko menyebut, pelatihan ini tidak hanya memberikan keterampilan teknis, tetapi juga membuka akses pekerjaan yang layak dan mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif di wilayah ini.
Discussion about this post