“Komitmen untuk mengamankan kelancaran distribusi barang dan stabilitas harga komoditas ini disampaikan oleh pejabat Kepolisian Daerah Sultra, Kejaksaan Tinggi dan Korem Haluoleo pada rapat kemarin,” kata Doni dalam rilis persnya, Rabu 21 Desember 2022.
Disisi lain, untuk menghadapi hambatan pada rantai distribusi, berupa terkendalanya bongkar muat dan praktik-praktik penimbunan yang tidak bertanggung jawab di tengah tingginya permintaan, Pemprov Sultra telah menerbitkan surat terkait prioritas bongkar-muat pelabuhan untuk pasokan pangan dari luar Sultra.
“Sehingga dapat menjamin kecukupan pasokan domestik di Sultra berkoordinasi dengan otoritas pelabuhan,” Doni menambahkan.
Untuk diketahui, rapat koordinasi TPID ini dipimpin oleh Asisten II Sekda Sultra.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
https://youtu.be/PJTk5hEAfyI
Discussion about this post