“Satu gebrakan ini menjadi kunci untuk kaum milenial dan gen Z. Ini Sudah mengakomodir semua, pusat kreativitas itu akan menyediakan berbagai fasilitas, seperti ruang seni, studio musik, dan ruang inovasi,” kata Ikram.
Badan ekonomi kreatif daerah tersebut diharapkan dapat menjadi tempat berkumpul bagi anak muda untuk berkolaborasi, belajar, dan mengembangkan bakat mereka.
“Anak muda adalah harapan kita untuk masa depan. Kami percaya bahwa dengan memberikan mereka ruang dan dukungan, mereka dapat berkontribusi lebih besar bagi masyarakat. Intinya, izinkan ASR-Hugua jadi Gubernur Sultra dulu,” tutur Ikram.
Inisiatif itu mendapat sambutan positif dari kalangan pemuda dan komunitas lokal yang melihatnya sebagai langkah nyata untuk memberdayakan generasi penerus.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post