Autodidak, Rajutan Wanita Asal Talaga Tembus Pasar Nasional

PENASULTRA.ID, BUTON TENGAH - Mengawali bisnis tidak selalu membutuhkan modal besar. Bahkan hobi pun bisa. Seperti yang dilakukan oleh gadis kelahiran Kecamatan Talaga Raya, Kabupaten Buton Tengah (Buteng). Rahmawati (25) memulai bisnis atau usaha dari hobi merajut yang diperolehnya dengan belajar secara autodidak lewat media sosial (YouTube). Tak disangka, berangkat dari coba-coba pada 2019 lalu, mahasiswi Unismuh Makassar ini mampu menjelma rajutan menjadi karya seni dan menghasilkan rupiah. Karya seni tersebut berupa aneka ragam barang seperti tas, baju, dompet, sepatu, sendal, songkok, topi, gantungan kunci, cover tempat tisu, taplak meja, cover galon, cover tudung saji, kaligrafi dan lainnya. "Awal merajut saya belajar di youtube. Hanya bermodalkan niat dan kuota internet. Dua bulan belajar, bulan ke tiga sudah buka orderan," kata Rahma saat dihubungi melalui sambungan teleponnya, Jumat, 23 April 2021. Rahma sapaannya, kini menjual hasil kerajinannya lewat usaha yang diberi nama RJR Craft. Kini, kerja kerasnya mencapai hasil yang maksimal. Banyak pesanan berdatangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Pasalnya, saat ini produk rajutan milik wanita kelahiran 1995 ini telah menyentuh pasar nasional. "Ini juga berkat media sosial. Penjualan Alhamdulillah sampai saat ini masih lancar. Selama ini pesanan sudah ada dari beberapa daerah di Jawa termasuk Jakarta, Madura, Ternate dan Papua," ungkap Rahma. <blockquote class="instagram-media" style="background: #FFF; border: 0; border-radius: 3px; box-shadow: 0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width: 540px; min-width: 326px; padding: 0; width: calc(100% - 2px);" data-instgrm-captioned="" data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/p/CUylCD2JMKb/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=loading" data-instgrm-version="14"> View this post on Instagram A post shared by Penasultra.id (@penasultra.id)

Menurutnya, harga tiap produk yang dihasilkannya bervariasi dan terbilang cukup terjangkau. Mulai dari Rp35 ribu hingga Rp700 ribu. "Untuk pakaian, sepatu dan sendal dari anak-anak dan dewasa mulai seharga Rp150 hingga Rp350 ribu. Yang paling mahal tas, ada yang seharga Rp700 ribu," terang Rahma. Ia mengaku, belum lama ini produk RJR Craft menghiasi pameran expo dan seminar kewirausahaan muda berkarya yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) di Kendari. RJR Crart dipercaya oleh Dinas Koperasi UMKM Buteng untuk mewakili Buteng menjadi peserta dalam pameran dan seminar bersama para pelaku UMKM muda lainnya utusan dari 17 kabupaten kota di Sultra. Untuk diketahui, Bagi anda yang tertarik dengan produk RJR Craft. Tidak perlu khawatir kehabisan atau tak sesuai keinginan. Sebab RJR Craft memakai sistem PO dan free custom ( outsole, color, motive, model end size) . Untuk mendapatkan produk dari RJR Craft, Anda bisa memesannya melalui akun media sosial RJR Craft, Facebook RjrCraf Talaga Raya. Kemudian Instagram @rjr_craft_rajut dan via WhatsApp. Anda juga bisa datang langsung di tempat produksi RJR Craft yang beralamat di Desa Liwulompona, Kecamatan Talaga Raya, Buteng. Penulis: Amrin Lamena Editor: Yeni Marinda Jangan lewatkan video populer: https://youtu.be/kiSXzFRs8Hs

No Result