<strong>PENASULTRA.ID, BATAM -</strong> Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengapresiasi ajang Batam Wonderfood & Art Bazaar Ramadan sebagai momentum kebangkitan potensi ekonomi kreatif (ekraf) di Kepulauan Riau, khususnya di Kota Batam. Hal itu disampaikan Sandiaga dalam kunjungannya ke Batam Wonderfood & Art Bazaar Ramadan di Taman Dang Anom, Rabu 30 Maret 2022. Sandiaga mengatakan, Batam mempunyai potensi ekonomi kreatif yang kaya di subsektor kuliner, kriya, dan fesyen. "Karena ini tatanan ekonomi baru kita, jadi kegiatannya dilakukan dengan bingkai protokol kesehatan secara ketat dan disiplin. Di Dang Anom ini kita lihat disuasana yang penuh dengan keceriaan ini mudah-mudahan kebangkitan ekonomi bisa di jaga dan terbuka peluang usaha dan lapangan kerja," kata Sandiaga. Sandiaga mengungkapkan, ada beberapa langkah yang perlu dilaksanakan untuk mengembangkan potensi UMKM di Batam agar potensinya semakin meningkat ke level yang lebih tinggi. "Mulai dari pelatihan, pendampingan, kita harus bantu juga perizinan dan pemasaran, terakhir kita harus berikan akses pembiayaan. Sehingga mereka secara holistik bisa bersaing di sini, dimana Batam ini merupakan Free Trade Zone," ujar Sandiaga. Sandiaga menceritakan pengalamannya mencoba meracik teh tarik bersama Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Marlin Agustina. Menurutnya pengalaman meracik teh tarik merupakan suatu pengalaman yang sangat menarik bagi wisatawan berkunjung ke Batam. "Itu adalah daya tarik. Semakin banyak busanya semakin bagus. Busa itu akan semakin banyak jika ditarik lebih tinggi dan itulah sensasinya jadi ini sangat menarik. Ini experience daya tarik tersendiri bagi wisatawan dimana wisatawan diberikan kesempatan meracik sendiri teh tariknya," ungkap Sandiaga. <strong>Editor: Basisa</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://www.youtube.com/watch?v=oPZj98jH0KQ
Discussion about this post