PENASULTRA.ID, MUNA – Puluhan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Muna sambangi Kantor Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Senin 17 Mei 2021.
Kedatangan PPPK ini tidak lain untuk mengadukan nasib mereka yang sejak ditugaskan pada Februari 2021 lalu hingga kini belum menerima gaji.
Koordinator PPPK Tenaga Guru Muna, April Kandar Toni mengatakan, sebelumnya pihaknya telah mempertanyakan perihal gaji tersebut di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Muna.
BPKAD Muna melalui Kabid Anggaran Abdul Salam pernah menyebutkan, gaji 111 PPPK telah ada anggarannya.
“Trus saya tanya, kira-kira kapan dibayarkan, katanya dia juga bingung karena belum mengetahui kapan akan dibayarkan,” kata Apri Kandar menirukan percakapannya dengan Abdul belum lama ini.
Tak puas dengan jawaban Abdul Salam, keesokan harinya, pria yang karib disapa Kandar itu kembali bertandang di BPKAD Muna dan bertemu langsung dengan Kepala BPKAD Muna, Amrin Fiini.
Dalam pertemuannya, Amrin Fiini mengaku, gaji tersebut belum dibayarkan karena PPPK belum menyetor berkas pernyataan menjalankan tugas serta belum dianggarkan gaji untuk ke-111 PPPK.
“Soal pernyataan, kita sudah setor ke dinas setelah kita dapat SK tugas pada Februari 2021. Sementara soal belum dianggarkan, pak kadis berjanji akan mencarikan jalan agar bisa dibayarkan sebelum lebaran. Dua hari sebelum lebaran kita datang lagi, tapi Kadis tidak ada,” beber Kandar.
“Kita juga sudah koordinasi dengan Sekretaris BPKAD Muna tapi sampe hari ini belum ada kabar, makanya hari ini kita datang di DPRD Muna,” timpalnya.
Discussion about this post