Hingga saat ini, jumlah petani yang beralih ke padi organik sudah mencapai 26 orang dengan total luasan lahan sekitar 4,5 hektar (ha) di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Baula dan Kecamatan Pomalaa.
“Semakin hari semakin banyak petani yang ingin beralih ke padi organik, karena faktor kesehatan dan kualitas serta keuntungan yang didapatkan petani lebih besar,” kata External Relations Specialist, Muhammad Febrianto Raharjo
Ia berharap, diharapkan semakin banyak petani yang berminat belajar metode SRI organik, karena proses pertaniannya sama sekali tidak menggunakan bahan kimia. Selain itu, perawatannya juga tidak berat.
“Saya meyakini penjualan beras organik ini akan terus meningkat, sebab dari segi kualitas tidak perlu dipertanyakan lagi. Beras ini murni organik dan benar-benar tanpa zat kimia dalam proses pengolahannya, sehingga sangat baik untuk kesehatan,” Febrianto memungkas.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
https://youtu.be/PJTk5hEAfyI
Discussion about this post