<span style="font-size: 17px;"><strong>PENASULTRA.ID, KENDARI</strong> - Bismi Maulana Nugraha resmi dikukuhkan sebagai Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tenggara (Sultra).</span> <span style="font-size: 17px;">Pengukuhan tersebut ditandai dengan penyerahan surat keputusan jabatan oleh </span><span style="font-size: 17px;">Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar di </span><span style="font-size: 17px;">Ruang Pola Kantor Gubernur Sultra, </span><span style="font-size: 17px;">Selasa 18 Februari 2025.</span> <span style="font-size: 17px;">Mahendra Siregar berpesan agar Bismi Maulana Nugraha mengemban amanah dengan baik </span><span style="font-size: 17px;">sesuai dengan Undang-Undang (UU) Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (P2SK).</span> <span style="font-size: 17px;">"Kami berharap kepemimpinan baru ini dapat meningkatkan pengaturan, pengawasan, dan perlindungan di seluruh sektor jasa keuangan. Serta memperkuat sektor ini agar benar-benar bermanfaat bagi masyarakat dan perekonomian daerah," kata Mahendra.</span> <span style="font-size: 17px;">Menurutnya, OJK juga harus berkolaborasi dan sinergi dengan </span><span style="font-size: 17px;">pemerintah, industri, serta masyarakat dalam </span><span style="font-size: 17px;">mendukung percepatan pertumbuhan dan pengembangan ekonomi Sultra.</span> <span style="font-size: 17px;">"Semoga OJK Sultra semakin berperan dalam meningkatkan literasi keuangan masyarakat, mencegah kasus investasi ilegal serta pinjaman daring ilegal yang masih marak terjadi," ujar Mahendra.</span> <span style="font-size: 17px;">Sementara itu, Penjabat (</span><span style="font-size: 17px;">Pj) Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto meminta</span><span style="font-size: 17px;"> OJK untuk lebih aktif dalam berbagi informasi dengan pemerintah daerah agar sistem pengaturan dan pengawasan sektor jasa keuangan bisa lebih terintegrasi secara digital.</span> <span style="font-size: 17px;">“Kita harus memperkuat kerja sama agar bisa menciptakan serta mengembangkan sumber ekonomi baru yang berkelanjutan di Sultra,” tutur Andap.</span> <span style="font-size: 17px;">Andap juga menegaskan pengaturan dan pengawasan sektor jasa keuangan harus dilakukan secara intensif untuk menjaga stabilitas keuangan daerah. </span><span style="font-size: 17px;">Integritas dan kinerja industri jasa keuangan yang baik akan berkontribusi terhadap pertumbuhan sektor riil, termasuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Sultra.</span> <span style="font-size: 17px;">"Kami juga berharap OJK komitmen untuk meningkatkan literasi keuangan kepada masyarakat sehingga tidak ada lagi masyarakat yang dirugikan akibat investasi ilegal dan pinjol ilegal," Andap memungkas.</span> <strong><span style="font-size: 17px;">Penulis: Yeni Marinda</span></strong><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_250218_163324_442.sdocx--> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/98criF9rzuE?si=QDBT5CBr78JJY5XV
Discussion about this post