Sementara itu BKKBN Perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar pemeriksaan pap smear gratis kepada masyarakat. Selain itu juga diadakan sosialisasi intens untuk kesehatan reproduksi perempuan.
Pap smear merupakan tindakan screening untuk mengetahui potensi timbulnya kanker serviks. Pemeriksaan pap smear dilakukan untuk melihat keberadaan sel-sel bersifat abnormal yang bisa jadi merupakan sel kanker atau pra-kanker pada serviks.
Pap smear ini sangat dibutuhkan bagi wanita terutama usia 21-65 tahun dan telah aktif melakukan hubungan seksual. Kebanyakan wanita tidak menyadari atau terlambat menyadari bahwa dirinya mengidap kanker serviks (kanker lever rahim).
Sampai saat ini kanker alat reproduksi masih merupakan masalah utama dalam kesehatan reproduksi di Indonesia. Tercatat di Indonesia setiap 1 jam terdapat 1 wanita meninggal karena kanker serviks, di DIY terdapat 4,1 per 1000 wanita menderita kanker serviks.
Kanker serviks dapat dikatakan sebagai silent killler karena tidak ada gejala sebelumnya. Gejala timbul setelah stadium lanjut, sehingga banyak menyebabkan kematian karena terlambat ditemukan dan diobati.
Usaha paling utama untuk menangani masalah tersebut adalah dengan deteksi dini kanker serviks bagi wanita yang sudah berhubungan seksual aktif agar tidak terjadi keterlambatan dalam diagnosis atau dapat diketahui sedini mungkin.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post