<span style="font-size: 17px;"><strong>PENASULTRA.ID, KENDARI</strong> - </span><span style="font-size: 17px;">Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)</span><span style="font-size: 17px;"> Sulawesi Tenggara (Sultra) mengadakan </span><span style="font-size: 17px;">kegiatan bertajuk pertemuan promosi dan KIE (k</span><span style="font-size: 17px;">omunikasi, informasi, edukasi)</span><span style="font-size: 17px;"> percepatan penurunan stunting di wilayah khusus tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).</span> <span style="font-size: 17px;">Kegiatan yang diinisiasi oleh </span><span style="font-size: 17px;">Tim Kerja Hubungan Antar Lembaga, Advokasi, Komunikasi, Informasi, Edukasi dan Kehumasan (Halakiemas) BKKBN Sultra ini dilaksanakan di salah satu hotel di Kendari, Senin 26 Agustus 2024.</span> <span style="font-size: 17px;">Peserta yang hadir merupakan para wartawan se-Kota Kendari dan utusan ASN lingkup Perwakilan BKKBN Sultra.</span> <span style="font-size: 17px;">Kepala Perwakilan BKKBN Sultra, Asmar mengatakan, tujuan </span><span style="font-size: 17px;">kegiatan ini sebagai upaya penguatan kapasitas pemberitaan penanganan stunting di wilayah Sultra.</span> <span style="font-size: 17px;">“Teman-teman wartawan atau media menjadi salah satu program strategi kita dalam penurunan angka stunting. Peran media penting dalam memberikan informasi edukasi terkait stunting kepada masyarakat secara luas melalui pemberitaan,” kata Asmar.</span> <span style="font-size: 17px;">Menurutnya, st</span><span style="font-size: 17px;">unting tidak hanya disebabkan faktor gizi atau malanutrisi kronis, tetapi juga sangat terkait dengan masalah lingkungan. Tempat tinggal, air, dan udara yang tercemar bisa menjadi faktor risiko stunting.</span> <span style="font-size: 17px;">Informasi ini masih banyak yang belum tahu. </span><span style="font-size: 17px;">Olehnya,</span><span style="font-size: 17px;"> salah satu tujuan yang ingin didapatkan dari pertemuan ini adalah mewujudkan wartawan peduli stunting (Wartawan Penting).</span> <span style="font-size: 17px;">"Yang diharapkan memahami benar konsep stunting, cara pencegahannya, juga berusaha selalu mengekspos berita-berita stunting melalui medianya," ujar Asmar.</span> <span style="font-size: 17px;">Pada kegiatan ini dihadirkan tiga narasumber yaitu </span><span style="font-size: 17px;">Kepala Dinas Kesehatan Sultra, </span><span style="font-size: 17px;">Hj. Usnia serta </span><span style="font-size: 17px;">Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Sultra, Ridwan Badallah. Lalu Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sultra, Sarjono.</span> <span style="font-size: 17px;">Kadis Kesehatan Sultra, Hj. Usnia mengatakan, kebijakan Dinas Kesehatan Sultra adalah meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta terutama penguatan pelayanan kesehatan dasar.</span> <span style="font-size: 17px;">Angka stunting di Sultra sudah sangat rendah jika merujuk pada hasil pengukuran Elektronik Pencatatan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGM).</span> <span style="font-size: 17px;">"Pengukuran balita melalui EPPGM itu kuat. Karena balita yang diukur lebih dari 96 persen," kata Usnia.</span> <span style="font-size: 17px;">Menurutnya, upaya promosi KIE yang perlu didukung oleh banyak media adalah diarahkan untuk mewujudkan perubahan perilaku masyarakat, komunikasi dilakukan secara efektif efisien dan mengena ke sasaran. </span> <span style="font-size: 17px;">"Juga mendorong para pemangku kepentingan dalam turut serta melahirkan kebijakan yang berorientasi pada upaya penurunan stunting," ujar Usnia.</span> <span style="font-size: 17px;">Sementara Kepala Dinas Kominfo Sultra, Ridwan Badallah mengatakan, upaya percepatan penurunan stunting terus dilakukan melalui media digital.</span> <span style="font-size: 17px;">Sedangkan Ketua PWI Sultra, Sarjono memberikan materi terkait peran pers terhadap percepatan penurunan stunting dan tata cara penulisan berita.</span> <strong><span style="font-size: 17px;">Penulis: Yeni Marinda</span></strong><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_240826_193136_851.sdocx--> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/OEmSs3dgdqI?si=73ujEuIkIfEglG-M
Discussion about this post