PENASULTRA.ID, MUNA – Kepala Cabang Perum (KCP) Badan Urusan Logistik (Bulog) Raha, Ritno mengatakan, stok beras untuk wilayah Muna dan Muna Barat (Mubar) menjelang bulan suci ramadan relatif aman.
Stok komoditas beras jenis medium yang tersedia di Bulog masih ada 340 ton. Namun masyarakat tak perlu risau ataupun kawatir, pasalnya selain stok 340 ton beras yang tersedia, saat ini Bulog Raha juga sedang melakukan penerimaan dan pembongkaran beras mufe sebanyak 750 ton dari Jawa Timur (Jatim).
“Jadi kalau kita total kalkulasi kurang lebih ada 1.090 ton. Saya kira dengan angka konsumsi perbulan di Muna dan Mubar dikisaran 400 sampe 450 ton, saya kira terpenuhi kebutuhan itu sampe April mendatang,” kata Ritno, Selasa 7 Maret 2023.
“Dari hasil rapat kemarin itupun direncanakan akan masuk tambahan lagi sekitar 500 ton, jadi stok yang ada kurang lebih 1500 ton,” Ritno menambahkan
Menurut mantan asisten manager Bulog Konawe ini, selain beras medium, Bulog juga memiliki beras premium. Namun ketersediaan stok beras premium mengalami kesulitan saat pihak penggilingan beras kekurangan bahan.
“Tapi Insya Allah sudah ada perjanjian atau MoU dengan pihak penggilingan-penggilingan agar pasokan tidak boleh berhenti, tapi mungkin tidak bisa semasif seperti dalam situasi normal. Situasi normal itu kita bisa menerima pasokan 50 sampai 60 ton, sekarang paling tercicil 10 sampe 20 ton sekali pengiriman,” ujar Ritno.
Ia mengatakan, stok komoditas gula pasir juga masih aman. Saat ini stok gula yang ada Bulog Raha sebanyak 8 ton. Tetapi akan ada penambahan 20 ton yang masih dalam proses pengiriman ke Bulog Raha. Jadi untuk stok gula pasir yang tersedia sebesar 28 ton.
Discussion about this post