Ia yakin dengan pelaksanaan expo membawa manfaat kepada masyarakat. Tidak saja sebagai media yang mempertemukan antar penjual dan pembeli yang berimplikasi kepada perputaran ekonomi lokal tetapi juga menjadi ajang bertukar informasi, ide, gagasan pengalaman dan penjajakan kemitraan antar berbagai stakeholder untuk melihat peluang bisnis yang prospektif kedepan.
“Kita menaruh harapan besar untuk pengembangan industri kreatif di daerah kita dapat tumbuh lebih kompetitif. Dalam skema kebijakan daerah kita telah menetapkan program one island one school sebagai salah satu program unggulan daerah pada RPJMD 2021-2026. Dengan demikian komitmen untuk mengarusutamakan pengembangan industri kreatif akan mengambil bagian penting dalam konteks kebijakan daerah ke depan,” ujarnya.
“Kita berharap disetiap pulau memiliki incubator bisnis yang melahirkan pengusaha-pengusaha mudah yang handal dan profesional dalam mengembangkan bisnis dalam skala mikro dan menengah,” tambahnya.
Kebijakan Pemda dalam memajukan industri kreatif sangat didukung kebijakan Pemerintah Pusat dengan menetapkan Wakatobi sebagai salah satu kabupaten kreatif dari 11 daerah kabupaten/kota di Indonesia.
Hal ini sangat membuka peluang bagi seluruh masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas kebijakan dan fasilitas program dari kementerian terkait dalam pengembangan ekonomi kreatif di Wakatobi.
Discussion about this post