“Armada, alat maupun personil kita sangat terbatas, jika kita mengacu pada standar operasional prosedur tidak dapat kami lakukan, pengendalian, pencegahan dan pemadaman secara baik jika terjadi bencana kebakaran,” ujar Ansar.
Ia mengatakan, salah satu potensi terjadinya kebakaran sebagian besar dari aktivitas rumah tangga. Seperti, instalasi listrik, meninggalkan kompor gas atau tungku masih dalam kondisi menyala, membiarkan anak-anak bermain di sumber api.
“Lebih baik kita mencegah, sebab sesuatu yang kita tidak duga jika terjadi musibah kebakaran tentunya akan menimbulkan kerugian besar hingga korban nyawa,” Ansar memungkasi
Discussion about this post