<strong>PENASULTRA.ID, KENDARI</strong> - Komunitas Learning Center (KLC) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali mengadakan Kelas Duta Inklusi dan Literasi Keuangan (Dilan Class). Kegiatan dengan membahas terkait pengenalan program pensiun bagi aparatur sipil negara (ASN) ini dilaksanakan pada 3 Juli 2021 secara virtual. Pemateri dalam Dilan Class ini yakni Assitant Manager Kepesertaan Taspen, Gideon Tandungan. Gideon Tandungan mengatakan, dana pensiun adalah program yang memberikan penghasilan kepada penerima pensiun setiap bulan sebagai jaminan hari tua dan penghargaan atas jasa-jasa ASN selama bertahun-tahun bekerja dalam dinas pemerintah. "Dana pensiun para ASN di kelola langsung oleh PT Taspen ketika para ASN sudah pensiun dari pekerjaan mereka," kata Gideon. <blockquote class="twitter-tweet"> <p dir="ltr" lang="in">Tiba di Kendari, Presiden Ingin Pastikan Pemda Aktif dalam Penanganan Covid-19 <a href="https://t.co/yaWcIhkFif">https://t.co/yaWcIhkFif</a></p> — Penasultra.id (@penasultra_id) <a href="https://twitter.com/penasultra_id/status/1410094881683521538?ref_src=twsrc%5Etfw">June 30, 2021</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script> Menurutnya, untuk iuran dana pensiun adalah 4,75 persen dari gaji pokok ditambah tunjangan keluarga. Para ASN juga tetap mendapatkan gaji 13 dan menerima tunjangan hari raya (THR) seperti yang di terima oleh ASN yang masih aktif. "Kami mengharapkan kedepannya agar pemberian hak pensiun itu lebih baik lagi kepada pesertanya," tutup Gideon. Untuk diketahui, PT Taspen adalah satu-satunya di dunia yang mempunyai layanan klaim otomatis yang membantu para ASN untuk mengambil hak pensiunnya tanpa perlu menunggu lama. <strong>Penulis: Lalu Muh. Fadli</strong> <strong>Editor: Yeni Marinda</strong>
Discussion about this post