PENASULTRA.ID, KENDARI – Dinas Pariwisata (Dispar) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengadakan sosialisasi sistem informasi produk kreatif Sultra di Kendari.
Sosialisasi yang diikuti oleh perwakilan pemerintah daerah (pemda) pada instansi bidang ekonomi kreatif (ekraf) dari 17 kabupaten kota di Sultra ini dilaksanakan di salah satu hotel di Kendari pada 6 September 2022.
Sosialisasi yang dilakukan untuk mengembangkan sistem pemutakhiran data pengembangan ekraf di Sultra ini menghadirkan pemateri dari Indonesia Creative City Network (ICCN), Dr. Islaminur Pempasa dan Koordinator Tata Kelola Ekonomi Digital II, Widiya Purwanti.
Kepala Dinas Pariwisata Sultra, H. Belli Tombili mengatakan, perkembangan usaha sektor ekraf semakin pesat di berbagai daerah di Indonesia. Tidak bisa dipungkiri, keberadaan usaha sektor ekraf mampu memberikan banyak kesempatan kepada masyarakat untuk dapat berkarya dan menghasilkan sesuatu yang akhirnya dapat memenuhi kebutuhan hidup.
Tingginya motivasi masyarakat di daerah untuk memiliki usaha sendiri merupakan hal yang patut dibanggakan, sehingga dalam pengembangannya diperlukan sebuah langkah yang strategis dalam menjamin kebijakan yang terarah, terintegrasi, efektif dan efisien.
“Dalam menjamin kebijakan ini tentunya membutuhkan kondisi aktual berupa base data ekonomi kreatif saat ini. Oleh karena itu pemanfaatan teknologi berupa sistem informasi yang dapat merekam data pelaku ekonomi kreatif sangat dibutuhkan,” kata Belli melalui rilis persnya, Sabtu 10 September 2022.
Menurutnya, membangun sebuah sistem informasi dalam bentuk dashboard bertujuan untuk menghasilkan pola perencanaan dan pengembangan sektor ini dengan baik sebagai navigasi dalam perumusan dan pengambilan keputusan.
“Kemudian sebagai alat monitoring dan evaluasi terhadap indikator kinerja dan pertumbuhan sektor ekonomi kreatif serta dapat menjadi media komunikasi, partisipasi dan publikasi bagi masyarakat luas,” ujar Belli.
Discussion about this post