<strong>PENASULTRA.ID, POSO</strong> - Pengejaran terhadap sejumlah anggota teroris pimpinan Ali Kalora di Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng) terus dilakukan. Hari ini, kontak senjata antara Satuan Tugas (Satgas) Madago Raya dan Kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) itu tak terelakkan. Akibatnya, dua anak buah Ali Kalora dikabarkan tewas ditembak aparat. Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Sulteng, Kombes Didik Supranoto dalam keterangan persnya yang diterima redaksi Penasultra.id membenarkan peristiwa itu. Kata Didik, baku tembak terjadi pukul 03.00 WIB. “Dua meninggal dunia,” katanya, Minggu 11 Juli 2021. Usai kontak senjata tersebut, petugas tidak berhenti. Satgas Madago Raya terus mendekati sasaran yang menjadi tempat persembunyian para gembong teroris. Dikabarkan, masih ada terdapat anggota Ali Kalora lainnya yang juga terkena tembakan aparat. Namun, hingga kini belum diketahui keberadaan dan kondisinya. Sementara itu, dua anggota kelompok MIT yang meninggal dunia akan dievakuasi ke Palu. “Akan dievakuasi dan dibawa ke RS Bhayangkara Palu besok,” ujar Kasatgas Humas Madago Raya itu. <strong>Penulis: Supyan Hadi</strong> <strong>Editor: Irwan</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://www.youtube.com/watch?v=oPZj98jH0KQ
Discussion about this post