<strong><a href="http://penasultra.id/" target="_blank" rel="noopener" data-saferedirecturl="https://www.google.com/url?q=http://PENASULTRA.ID&source=gmail&ust=1613368198021000&usg=AFQjCNGtxrmna6wtk0jfBTGxChCYRCWPMg">PENASULTRA.ID</a>, KONAWE SELATAN</strong> – Pemerintah Kecamatan Angata, Kabupaten Konawe Selatan menggelar kegiatan rapat evaluasi Musrembang Desa. Musrembang itu membahas inovasi dan kreatifitas pemerintah desa (Pemdes). Camat Angata, Hasran Parenda mengatakan kepala desa bisa menciptakan sumber uang di desa. Tentu, kata dia, dengan mekanisme harus berbuat inovasi dan kreatifitas. Apalagi kecamatan Angata 2021 akan canangkan era digitalisasi. Ia menekankan penguatan Bumdes di masing-masing desa agar dapat di kelola dengan baik. Sehingga dapat menghasilkan uang dari berbagai potensi-potensi yang ada di desa masing-masing. <blockquote class="instagram-media" style="background: #FFF; border: 0; border-radius: 3px; box-shadow: 0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width: 540px; min-width: 326px; padding: 0; width: calc(100% - 2px);" data-instgrm-captioned="" data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/p/CVsWo9yvnut/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=loading" data-instgrm-version="14"> <div style="padding: 16px;"> <div style="display: flex; flex-direction: row; align-items: center;"> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 40px; margin-right: 14px; width: 40px;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center;"> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 100px;"></div> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 60px;"></div> </div> </div> <div style="padding: 19% 0;"></div> <div style="display: block; height: 50px; margin: 0 auto 12px; width: 50px;"></div> <div style="padding-top: 8px;"> <div style="color: #3897f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: 550; line-height: 18px;">View this post on Instagram</div> </div> <div style="padding: 12.5% 0;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: row; margin-bottom: 14px; align-items: center;"> <div> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(0px) translateY(7px);"></div> <div style="background-color: #f4f4f4; height: 12.5px; transform: rotate(-45deg) translateX(3px) translateY(1px); width: 12.5px; flex-grow: 0; margin-right: 14px; margin-left: 2px;"></div> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(9px) translateY(-18px);"></div> </div> <div style="margin-left: 8px;"> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 20px; width: 20px;"></div> <div style="width: 0; height: 0; border-top: 2px solid transparent; border-left: 6px solid #f4f4f4; border-bottom: 2px solid transparent; transform: translateX(16px) translateY(-4px) rotate(30deg);"></div> </div> <div style="margin-left: auto;"> <div style="width: 0px; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-right: 8px solid transparent; transform: translateY(16px);"></div> <div style="background-color: #f4f4f4; flex-grow: 0; height: 12px; width: 16px; transform: translateY(-4px);"></div> <div style="width: 0; height: 0; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-left: 8px solid transparent; transform: translateY(-4px) translateX(8px);"></div> </div> </div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center; margin-bottom: 24px;"> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 224px;"></div> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 144px;"></div> </div> <p style="color: #c9c8cd; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 14px; line-height: 17px; margin-bottom: 0; margin-top: 8px; overflow: hidden; padding: 8px 0 7px; text-align: center; text-overflow: ellipsis; white-space: nowrap;"><a style="color: #c9c8cd; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: 17px; text-decoration: none;" href="https://www.instagram.com/p/CVsWo9yvnut/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=loading" target="_blank" rel="noopener">A post shared by Penasultra.id (@penasultra.id)</a></p> </div></blockquote> <script async src="//www.instagram.com/embed.js"></script> “Bumdes disini ternyata uang kita. Dimodali saja Rp100 juta kita bisa menghasilkan Rp300 juta. Sehingga kita tidak fokus saja di proyek deker atau jalan. Sekarang sudah ada program baru tidak boleh lagi ada fisik terlalu besar tetapi 50 persen pemberdayaannya. Caranya proses pembenahan organisasi dan manajemen,” ungkap Hasran, Kamis 7 Januari 2021. Menurut dia, selama ini Bumdes tidak jalan karena hanya di pimpin satu orang. Sehingga muncul kecurigaan. Pada akhirnya Bumdes tidak jalan. Hasran menjelaskan, Bumdes membutuhkan struktur organisasi yang jelas dan juga berkompeten dalam menjalankan tugasnya agar Bumdes di tiap desa bisa berjalan dengan baik dan menghasilkan uang untuk pendapatan desa. “Untuk menjawab organisasi maka kita harus berani pemilihan Direktur Utama dengan lelang jabatan terbuka. Biar bukan orang desa namanya Direktur Utama. Tetapi yang kita pilih kapasitas kemampuannya untuk mengatur organisasi. Sehingga dapat presentasi di depan masyarakat desa,” jelas Hasran. <strong>Penulis : Lalu Muh. Fadli</strong> <strong>Editor : Basisa</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/X5VOSX1CwBg
Discussion about this post