Kedua, segera melakukan pembicaraan dengan FIFA untuk menghindari kemungkinan dijatuhkannya sanksi berat.
“Sanksi terberat tentu ini yang tidak kita harapkan. Kalau kita tidak bisa ikut kompetisi secara maksimal di seluruh dunia sebagai timnas ataupun sebagai klub, ini akan menjadi sebuah kemunduran buat sepak bola Indonesia,” timpal Erick.
Erick menjelaskan, salah satu sebab FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 adalah karena adanya intervensi pemerintah. Namun, Erick tidak menyebut secara spesifik bentuk intervensi tersebut.
Alasan lainnya, jelas Erick, adalah faktor keamanan. Apalagi, tragedi Kanjuruhan yang menjadi sorotan internasional karena menewaskan 135 orang belum tuntas di pengadilan.
Sumber: voaindonesia.com
Editor: Ridho Achmed
Jangka lewatkan video populer:
Discussion about this post