Prioritas lainnya adalah pakaian dan mode, perhiasan dan barang mewah, lalu produk kecantikan dan perawatan kulit.
“Pengeluaran besar bisa ditunda, tetapi keinginan membeli barang murah sebagai bentuk hiburan bagi diri sendiri justru meningkat. Salah satu bentuk pelarian dari tekanan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari adalah membeli produk kosmetik dan skincare yang dinilai bisa menambah kepercayaan diri ataupun mood booster,” terang Aska.
Ia menyimpulkan, orang-orang tetap optimis dan berharap di 2025 mereka kembali bisa menabung dan membeli produk-produk.
Bagaimana rencana pengeluaran di tahun 2025? Apakah sama atau sedikit berbeda dengan tahun ini? Dapatkan hasilnya dengan data mendetail dalam laporan Jakpat “Consumers Outlook 2025”: https://insight.jakpat.net/jakpat-consumer-outlook-2025/.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post