PENASULTRAID, KENDARI – Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Kota Kendari menggelar ramah tamah usai berhasil mencetak Juara Umum III pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) Karate Piala Gubenur Sulawesi Tenggara (Sultra) 2025.
Ramah tamah yang digelar di kediaman Ketua Umum Forki Kota Kendari, M. Ridwan Badallah pada Sabtu 2 Agustus 2025 itu diikuti oleh seluruh pengurus, pelatih, dan atlet-atlet berprestasi yang telah mengharumkan nama Kota Kendari.
Suasana kekeluargaan sangat terasa dalam acara tersebut, yang diisi dengan penyerahan hadiah kepada para pelatih dan atlet peraih medali emas, perak, dan perunggu.
Dalam sambutannya, Ridwan Badallah menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kerja keras semua pihak sehingga Forki Kota Kendari mampu mencatatkan prestasi membanggakan meskipun baru beberapa bulan terbentuk.
“Puji syukur, niat kita untuk melaksanakan pertemuan ini bisa terlaksana. Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus, pelatih, dan atlet yang sudah berjuang sehingga Forki Kota Kendari bisa meraih peringkat tiga pada Kejurda Forki Sultra Piala Gubernur 2025. Ini sebuah prestasi luar biasa, mengingat usia Forki Kota Kendari sejak saya dipercayakan sebagai ketua masih bisa dihitung bulan,” ungkapnya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sultra itu menegaskan bahwa peringkat tiga bukanlah akhir, melainkan langkah awal untuk meraih prestasi yang lebih tinggi.
“Kendati kita belum mencapai target juara satu, ini menjadi bahan evaluasi dan catatan kita ke depan agar Forki Kota Kendari semakin kuat dan mampu melahirkan bibit-bibit karateka terbaik yang bisa mewakili kota di ajang Porda, PON, bahkan ke tingkat nasional dan internasional,” tutur Ridwan.
Ridwan juga menyoroti pentingnya membangun kebersamaan dan keakraban antar-pengurus, pelatih, dan atlet. Ia mengajak seluruh elemen untuk terus menjaga kekompakan dalam membesarkan Forki Kota Kendari.
“Hari ini adalah momentum untuk menyatukan visi dan membangun kebiasaan positif melalui kegiatan silaturahmi seperti ini. Ke depan, kita akan terus mengadakan event dan kompetisi agar anak-anak karateka kita tidak jenuh hanya dengan latihan rutin. Dengan event-event tersebut, kita bisa memotivasi mereka untuk terus berprestasi,” ujarnya.
Discussion about this post