“Terpenting juga, kesiapan menjadi bagian dari gerakan 1 juta saksi yang mengisi TPS-TPS seluruh Indonesia sehingga yakin berkontribusi aktif dalam pemenangan pasangan AMIN. Forju AMIN menargetkan suara dari Gema Pelaut AMIN sebanyak 5 juta suara,” tegas Winston.
Sementara, Prof. Kumba Digdowiseiso yang juga anggota Dewan Pakar Gema Pelaut AMIN dari Universitas Nasional (Unas) menyatakan, visi pasangan AMIN dipercaya bisa menumbuhkan ekonomi sektor kemaritiman yang selama ini hanya sekitar 2.5%, dibawah pertumbuhan ekonomi nasional. Sementara, jumlah penduduk miskin di wilayah pesisir Indonesia capai 17,74 juta jiwa.
Sebanyak 3,9 juta jiwa di antaranya masuk kategori miskin ekstrem. Karena itu, kedepan, harus bisa memberi kontribusi ekonomi kemaritiman untuk APBD sekitar 1.5% dan APBN sekitar 5%.
“Tentu, kedepan kami yang tergabung dalam Dewan Pakar Gema Pelaut AMIN menyarankan strategi Indonesia kedepan bisa sinkron dengan dokumen dan kebijakan penataan ruang bidang Kemaritiman di tingkat pusat dan daerah secara berkelanjutan yang terintegrasi dengan perencanaan pembangunan melalui mekanisme public hearing dengan seluruh stakeholders,” pungkasnya.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post