• Latest
  • Trending
  • All
  • #Headline
  • Advetorial
  • Kepulauan
  • Daratan

Gerakan Literasi dalam Al-Quran Surah Al-Alaq Ayat 1

21 Januari 2021

PTBI 2025, BI Sultra Paparkan Optimisme Ekonomi di Tengah Ketidakpastian Global

29 November 2025

Lanang, Drummer Remaja Asal Malang Rilis Single Pertama ‘Speak Up’

28 November 2025

BPS Sinjai Dorong Mahasiswa UMSi Melek Data

28 November 2025

Jescara Rilis Single tentang Penyesalan-Keberanian Melangkah ke Awal Baru

28 November 2025

Top Innovation Choice Award 2025: Apresiasi bagi Brand yang Adaptif dan Inovatif

28 November 2025

Perjalanan Eksplorasi Musik dari Weda Mauve dalam ‘I Gotcha, I Got You’

28 November 2025

Simulasi Keadaan Darurat, Pertamina Gerak Cepat Atasi Insiden di Fuel Terminal Luwuk

28 November 2025

CIMB Niaga Hadirkan Fitur QRIS pada OCTO Loan

28 November 2025

Hutan Bakau Tongke-tongke Menjaga Pesisir Sinjai

28 November 2025

Bangkitkan Kejayaan Lagu Anak, Annisa Dalimunthe Rilis Single Karya Posan Tobing

28 November 2025

Indonesia Dorong Ekonomi Hijau hingga Ketahanan Iklim Melalui Skema REDD+

28 November 2025

Indosat Ooredoo Hutchison Gelar Indonesia AI Day for Financial Industry

28 November 2025
Sabtu, 29 November 2025
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Profil
  • Redaksi
  • Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Hak Jawab
Penasultra.id
  • Home
  • Sulawesi Tenggara
    • MetroKendari
    • Daratan Sultra
      • Bombana
      • Kolaka
      • Koltim
      • Kolut
      • Konawe
      • Konsel
      • Konut
    • Sultra Kepulauan
      • Konkep
      • Baubau
      • Buton
      • Buteng
      • Butur
      • Busel
      • Mubar
      • Muna
      • Wakatobi
  • Gaya Hidup
    • PenaEntertain
    • PenaHealth
    • PenaKuliner
    • PenaOto
    • PenaTekno
    • PenaDestinasi
  • Style Pena
    • PodcastPena
    • FigurPena
    • LayarPena
    • LensaPena
    • PenaPembaca
  • News Room
    • PenaNusantara
    • PenaEkobis
    • PenaHukrim
    • PenaSport
    • PenaEdukasi
    • PenaPolitik
    • PenaCelebes
    • PenaMancanegara
  • Advetorial
  • Link Corner
    • Dewan Pers
    • Persatuan Wartawan Indonesia
    • Serikat Media Siber Indonesia
    • Siberindo.co
    • Dinamika Sultra
    • Trias Politika
    • Metrosultra.id
    • Bikasmedia.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Sulawesi Tenggara
    • MetroKendari
    • Daratan Sultra
      • Bombana
      • Kolaka
      • Koltim
      • Kolut
      • Konawe
      • Konsel
      • Konut
    • Sultra Kepulauan
      • Konkep
      • Baubau
      • Buton
      • Buteng
      • Butur
      • Busel
      • Mubar
      • Muna
      • Wakatobi
  • Gaya Hidup
    • PenaEntertain
    • PenaHealth
    • PenaKuliner
    • PenaOto
    • PenaTekno
    • PenaDestinasi
  • Style Pena
    • PodcastPena
    • FigurPena
    • LayarPena
    • LensaPena
    • PenaPembaca
  • News Room
    • PenaNusantara
    • PenaEkobis
    • PenaHukrim
    • PenaSport
    • PenaEdukasi
    • PenaPolitik
    • PenaCelebes
    • PenaMancanegara
  • Advetorial
  • Link Corner
    • Dewan Pers
    • Persatuan Wartawan Indonesia
    • Serikat Media Siber Indonesia
    • Siberindo.co
    • Dinamika Sultra
    • Trias Politika
    • Metrosultra.id
    • Bikasmedia.com
No Result
View All Result
Penasultra.id
No Result
View All Result
  • #Headline
  • PenaPembaca
  • PenaHealth
  • PenaKuliner
  • PenaOto
  • LayarPena
  • PenaSport
  • LensaPena
  • FigurPena
ADVERTISEMENT
Home PenaPembaca

Gerakan Literasi dalam Al-Quran Surah Al-Alaq Ayat 1

Redaksi Penasultra.id by Redaksi Penasultra.id
21 Januari 2021
in PenaPembaca
A A
0

Abdul Wahid Al Mubarraq Hamka

32
SHARES
315
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

Ajakan tersebut tertuang baik secara tersurat maupun tersirat yang subtansinya adalah mengajak umat manusia, lebih khususnya umat Islam, menggunakan segala kemampuan intelektual dan spiritualnya untuk membaca secara mendalam realitas kehidupan. Mengajak manusia untuk senantiasa berfikir kritis dan reflektif terhadap fenomena yang berada di sekitarnya.

Terkadang dengan bahasa yang sangat halus, Allah SWT di dalam Al-Qur’an, mengajak dialog manusia dengan bahasa retorik. Bahkan Tuhan juga menyindir dengan sangat halus kemudian mengajak manusia untuk menggunakan akal fikirannya, misal afala ta’qiluun (apakah kamu tidak berfikir?), afala tatafakkaruun (apakah kamu tidak merefleksikan?), afala tadzabbaruun (apakah kamu tidak mengobservasi dan mengambil hikmah?) dan lain sebagainya.

Pesan dan semangat Iqra’ bukan hanya tertuang di dalam kitabullah, akan tetapi juga disampaikan secara langsung oleh Rasullulah SAW sebagai pembawa pesan profetik (kenabian). Banyak hadist yang menyerukan kepada umat Islam untuk bergiat diri dalam mencari dan mengembangkan ilmu pengetahuan.

Terlepas dari perdebatan derajat hadist, ada ungkapan yang cukup masyhur “tuntutlah ilmu walau ke negeri Cina”. Artinya, Rasulullah mampu membaca situasi, kondisi dan perkembangan peradaban manusia kontemporer di era-nya. Bahwa peradaban Cina saat itu telah mencapai puncak perkembangan. Peradaban Cina telah mengenal tradisi literasi, karya sastra, teknologi perang, arsitektur, birokrasi, dan bahkan Cina sudah menggunakan kertas sebagai media penyebaran ilmu pengetahuan. Tanpa kemampuan “literasi” geopolitik, maka mustahil Rasullulah menyampaikan pesan peradaban tersebut.

Konsekuensi perintah “membaca” mendorong agar umat Islam mampu menguasai dan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemaslahatan kehidupan makhluk hidup di dunia. Bukan hanya bermanfaat bagi umat manusia, tapi juga bagi makhluk hidup yang lain, baik itu hewan, tumbuh-tumbuhan serta lingkungan alam (komitment terhadap keberlanjutan ketiga unsur makhluk hidup itulah yang kemudian dikenal dengan eco-literacy).

Maka secara eksplisit, Rasulullah mewajibkan kepada seluruh umat Islam (laki dan perempuan) untuk terus belajar, seperti yang tertuang dalam hadist yang cukup terkenal; “Menuntut ilmu merupakan kewajiban bagi setiap muslim dan muslimat”.

Kemudian Rasullullah juga bersabda, “carilah ilmu dari buaian hingga liang lahat”. Mencari ilmu pengetahuan, belajar, dan membaca tidak dibatasi ruang dan waktu. Tidak dibatasi apakah masih muda dan tua. Tidak dibatasi lokasi; kota atau desa. Serta tidak dibatasi status ekonomi; kaya atau miskin. Singkatnya Islam menyerukan kepada umatnya untuk terus belajar meningkatkan kualitas dan kapasitas secara berkelanjutan atau belajar tanpa henti (never ending learning). (Moh. Mudzakkir, 2018).

Al-qur’an telah membahas tentang membaca, salah satunya ada di Surat Al-Alaq ayat 1 yang artinya: Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan.

Dalam kajian Sayyid Quthb rahimahullah, bahwa surat ini adalah surat pertama dari Al Qur’an, maka ia dimulai dengan Bismillah, dengan nama Allah. Dan Rasulullah SAW pertama kali melangkah dalam berhubungan dengan Allah dan pertama kali menapaki jalan da’wah dengan Bismillah: “Iqra’ bismi rabbik”. (Tafsir Fi Zhilal Al Qur’an).

Dengan demikian dalam makna yang lebih luas, ayat pertama merupakan perintah untuk mencari ilmu, ilmu yang bersifat umum baik ilmu yang menyangkut ayat-ayat qauliyah (ayat Al Qur’an) dan ayat-ayat kauniyah (yang terjadi di alam). Ayat qauliyah ialah tanda-tanda kebesaran Allah SWT yang berupa firmanNya, yaitu Al-Quran. Dan ayat-ayat kauniyah ialah tanda-tanda kebesaran Allah Swt yang berupa keadaan alam semesta.

Jika gerakan literasi dikaitkan dengan Al-Alaq ayat 1 maka memiliki makna bahwa Allah menciptakan manusia dari benda yang hina kemudian memuliakannya dengan mengajar membaca, menulis dan memberinya pengetahuan. Kebanyakan dari kita pasti sudah tahu bahwa wahyu yang pertama kali diterima Nabi Muhammad SAW adalah Surah Al-Alaq ayat 1-5. Peristiwa bersejarah itu terjadi ketika bulan Ramadan tahun 610 Masehi saat Nabi Muhammad SAW mengasingkan diri di Gua Hira.

Dikisahkan dari Aisyah radliyallahu ‘anha, ia berkata, “Pada awalnya, wahyu yang diterima oleh Rasulullah SAW adalah ar-ru’ya ash-shalihah (mimpi yang baik) dalam tidurnya. Biasanya mimpi yang dilihatnya itu jelas seperti cuaca di pagi hari. Kemudian (setelah mimpi itu) beliau jadi senang menyendiri dan akhirnya menyendiri di Gua Hira untuk bertahannuts, yaitu beribadah di Gua Hira selama beberapa malam, dan tidak pulang ke rumah istrinya.”

Baca Juga

Semangat Pemuda dan Amanat Sumpah Pemuda 28 Oktober

Dari Keberlanjutan ke Reorientasi Kekuasaan: Cerminan Satu Tahun Prabowo–Gibran

Pemutihan Pajak Kendaraan, Bantuan Rakyat atau Ampunan Semu?

Mari Kita Ubah, Sebelum Kita Diubah Bangsa Lain!

Oleh sebab itu beliau membawa bekal makanan. Kemudian satu ketika beliau pulang kepada Khadijah, dan dibawa pula perbekalan untuk keperluan itu sehingga datang kepada beliau Al-Haqq (kebenaran, wahyu) pada saat beliau berada di Gua Hira. Maka datanglah kepada beliau malaikat (Jibril) dan berkata, “Bacalah!”

Jawab Rasulullah, “Aku tidak bisa membaca.” Nabi Muhammad menceritakan, “Lalu malaikat itu menarikku dan memelukku erat-erat sehingga aku kepayahan.” Kemudian malaikat itu melepaskanku dan kembali berkata, “Bacalah!”

Dan aku menjawab, “Aku tidak bisa membaca.” Lalu aku ditarik dan dipeluknya kembali kuat-kuat hingga habislah tenagaku. Sambil melepaskanku, ia berkata lagi, “Bacalah!”

Aku kembali menjawab, “Aku tidak bisa membaca.” Kemudian untuk ketiga kalinya ia menarik dan memelukku dengan kuat.

Ayat tersebut dinilai relevan dengan keadaan muslim saat ini, jika ditinjau dengan pendekatan Socio-Historis dri Abdullah Saeed meskipun ayat ini turun sejak abad ke 6. Menurut Ustadz Quraish Shihab dalam tafsir al-mishbah meliputi:

Pertama, tujuan pendidikan Islam yang ingin dicapai yaitu selalu mengembangkan potensi membaca dan menulis yang dimiliki, sehingga memperoleh manfaat. Kedua, guru yang paling utama adalah Allah SWT. Ketiga, yang menjadi peserta didik adalah Nabi Muhammad SAW, dan umat pengikutnya.

Keempat, materi pendidikannya selain materi pendidikan Islam juga tentang pelajaran membaca, menulis dengan qalam (pena), mengetahui segala sesuatu yang belum diketahui sebelumnya. Kelima, model pembelajaran yang digunakan dengan model pemprosesan informasi guru, interaksi sosial dan model perilaku.

Seorang ahli tafsir, Quraish Shihab (1998) berpendapat bahwa karena sangat penting dan strategisnya kata Iqra’ sehingga diulang dua kali dalam rangkaian wahyu pertama. Meskipun perintah tersebut disampaikan kepada Nabi Muhammmad SAW bukan berarti hanya beliau saja yang harus melaksanakan. Akan tetapi perintah tersebut juga bersifat umum, yang juga mencakup seluruh individu, kelompok dan masyarakat dalam kehidupan umat manusia.

Mengapa demikian? karena realisasi perintah membaca tersebut merupakan kunci pembuka jalan kebahagiaan hidup duniawi dan ukhrawi. Artinya melalui aktivitas Iqra itulah manusia mampu mendorong dan mengarahkan masyarakat meraih kejayaan dan kesejahteraan, baik laihir maupun batin. Hal ini bisa membantu mewujudkan salah satu tujuan SDGs di Indonesia yaitu program pendidikan melalui kewajiban menuntut ilmu dengan gerakan literasi sebagai wujud peningkatan kualitas SDM di Indonesia`.(***)

Penulis adalah Mahasiswa Program Studi Pekerjaan Sosial, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Page 2 of 2
Prev12
Tags: Abdul Wahid Al Mubarraq HamkaAl AlaqAl QuranGerakan Literasi NasionalSuara PembacaUniversitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Share13Tweet8SendShare
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi. Hak cipta dilindungi Undang-undang.

Pasang Iklan Penasultra

Ikuti Kami :

ADVERTISEMENT
Previous Post

Gubernur Sultra Terima Kunjungan Dirjen Binalattas, Ini yang Dibahas

Next Post

Video: APBD Konsel 2021 Ditetapkan Rp1,43 Triliun

RelatedPosts

Kisah dan Nilai Perjuangan Oputa Yi Koo Bagi Peserta Didik

10 November 2025

#savehakimkhamozaro

5 November 2025

Sumpah Pemuda dan Tantangan Zaman Digital

29 Oktober 2025

Semangat Pemuda dan Amanat Sumpah Pemuda 28 Oktober

28 Oktober 2025

Masa Depan Digital Kita Suram?

22 Oktober 2025

Menggerakkan Pendidikan, Mengubah Masa Depan: Refleksi Capaian Satu Tahun

22 Oktober 2025
Load More
Next Post

Video: APBD Konsel 2021 Ditetapkan Rp1,43 Triliun

Discussion about this post


PenaEkobis

PenaEkobis

PTBI 2025, BI Sultra Paparkan Optimisme Ekonomi di Tengah Ketidakpastian Global

by Redaksi Penasultra.id
29 November 2025
0

Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar pertemuan tahunan di Kantor BI Sultra, Jumat 28 November 2025.

Read moreDetails

CIMB Niaga Hadirkan Fitur QRIS pada OCTO Loan

28 November 2025

Pertamina Sulawesi Dorong Ekonomi Sirkular, Pamerkan Inovasi Pakan MBG di SDGs Action Forum Bappenas

21 November 2025

Akselerasi Digital Bank Sultra, Pengguna Mobile Banking Tembus 115 Ribu

21 November 2025

SeaBank Indonesia dan Women’s World Banking Dukung Peluncuran UMKM Pintar

20 November 2025

Recommended Articles

Ganjar Janji Bakal Permudah Akses Permodalan Jika Terpilih Jadi Presiden

3 Desember 2023

Peroleh Suara Tertinggi, Adi Jaya Putra Siap Bertarung di Pilkada Konsel 

10 Maret 2024

Menpora Dukung KOI Duduk Bersama IOC Cari Jalan Keluar

24 Oktober 2025

Bupati Konsel Bakal Bangun Rumah Adat Berornamen Suku Bernilai Fantastik

7 Oktober 2023

PT GKP Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Tudingan Penyerobotan Lahan Warga

2 Maret 2022
Load More

Populer Minggu Ini

  • Pelajar SDN 2 Lohia Harumkan Nama Sultra di Ajang Trend Model Indonesia 2025

    24 shares
    Share 10 Tweet 6
  • Enam Hari Berlalu, Mahasiswa Penikam Pemuda di Lorong Salangga Belum Ditangkap

    16 shares
    Share 6 Tweet 4
  • PKB Dorong Kader Perempuan Bangsa di Muna Raya Tangguh dan Kompetitif

    10 shares
    Share 4 Tweet 3
  • Pelaku Penikaman di Lorong Salangga Kendari Menyerahkan Diri

    9 shares
    Share 4 Tweet 2
  • Pelajar SMAN 1 Unaaha Ungkap Modus ‘Ordal’ dalam Pengurusan KTP di Konawe

    8 shares
    Share 3 Tweet 2
logo penasultra

penasultra.id
PT Pena Sultra Grup
(Penerbit/Pengelola Penasultra.id)
NPWP: 93.591.690.8-811.000

Kontak »

Advetorial

Peluh Prajurit TMMD 125 Jadi Harapan Baru Warga Nekudu Konawe

Evaluasi Pilkada 2024, Cara KPU Sultra Siapkan Strategi Pemilu Lebih Berkualitas

KPU Sultra Resmi Tetapkan Pasangan Gubernur-Wakil Gubernur Terpilih 2025-2030

Link Corner

  • Dewan Pers
  • Persatuan Wartawan Indonesia
  • Serikat Media Siber Indonesia
  • Siberindo.co
  • Dinamikasultra.com
  • Triaspolitika.id
  • Metrosultra.id
  • Bikasmedia.com

  • Profil
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Hak Jawab
  • Kontak
  • Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak

Copyright © 2023 Penasultra.id, Made with ❤️

error: Maaf tidak bisa.!!
No Result
View All Result
  • Home
  • Sulawesi Tenggara
    • MetroKendari
    • Daratan Sultra
      • Bombana
      • Kolaka
      • Koltim
      • Kolut
      • Konawe
      • Konsel
      • Konut
    • Sultra Kepulauan
      • Konkep
      • Baubau
      • Buton
      • Buteng
      • Butur
      • Busel
      • Mubar
      • Muna
      • Wakatobi
  • Gaya Hidup
    • PenaEntertain
    • PenaHealth
    • PenaKuliner
    • PenaOto
    • PenaTekno
    • PenaDestinasi
  • Style Pena
    • PodcastPena
    • FigurPena
    • LayarPena
    • LensaPena
    • PenaPembaca
  • News Room
    • PenaNusantara
    • PenaEkobis
    • PenaHukrim
    • PenaSport
    • PenaEdukasi
    • PenaPolitik
    • PenaCelebes
    • PenaMancanegara
  • Advetorial
  • Link Corner
    • Dewan Pers
    • Persatuan Wartawan Indonesia
    • Serikat Media Siber Indonesia
    • Siberindo.co
    • Dinamika Sultra
    • Trias Politika
    • Metrosultra.id
    • Bikasmedia.com
SMSI - Dewan Pers Penasultra.id

Ikuti Kami :

Copyright © 2023 Penasultra.id, Made with ❤️