Salah satu pesan yang disampaikan Kakanwil Kemenag dalam khutbahnya bahwa di dunia ini ada orang yang karena kearifannya selalu dapat menyampaikan pesan agama dan pembangunan secara menyenangkan. Selalu dapat menyelesaikan masalah dengan cara yang mudah.
Tapi sebaliknya, tak sedikit orang yang membuat persoalan yang sebenarnya gampang menjadi rumit dan menyusahkan, termasuk dalam soal agama.
“Ajaran Islam yang semula mudah dan sederhana, di tangan orang-orang sulit bisa berubah menjadi tak sederhana dan bahkan memberatkan,” kata Kakanwil Kemenag.
Kakanwil mengutip kalimat Prof. Imam Slamet Santoso, seorang Guru Besar Universitas Indonesia, “orang bijak memecahkan masalah yang rumit dengan cara yang gampang. Sedangkan orang yang bodoh menyelesaikan masalah yang gampang dengan cara yang rumit”.
Dalam pelaksanaan Shalat Id tersebut, tampak Pj Sekretaris Daerah Sultra Asrun Lio mendampingi Gubernur.
Setelah merayakan Shalat Id, bersama dengan putra puterinya, Gubernur Ali Mazi melakukan ziarah kubur ke makam mendiang Ibu Agista Ariani yang wafat pada 13 Juli 2021 lalu.
Sebelumnya, pada malam takbiran, Gubernur juga melakukan pengecekan pos pengamanan Idul Fitri di sejumlah titik di Kota Kendari, bersama dengan jajaran pimpinan TNI/Polri di Sultra.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
https://youtu.be/BXaiQPXT5E8
Discussion about this post