Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Wakatobi, Tamrin mengatakan, dalam waktu dekat, Gapoktan Desa Wungka dan Komala juga akan melakukan panen hasil pertanian bawang merah.
“Jadi ada beberapa Gapoktan yang sudah jalan seperti di Desa Pada Raya, Wungka, Komala, Kapota. Dalam waktu dekat juga mereka akan panen,” ujar Tamrin.
Ia mengatakan, di 2022 ini pihaknya merencanakan program bawang merah dalam mewujudkan program merdeka pangan dengan menargetkan lahan seluar 30 hektar.
“Tersebar di Wangi-wangi 8 hektar, Kaledupa 9 hektar, Tomia 13 hektar dengan memberdayakan kurang lebih 900 petani yang tergabung dalam 30 kelompok,” Tamrin menambahkan.
Namun, karena terkendala cuaca saat penanaman April dan Mei 2022 serta kekurangan bibit yang disediakan penyedia, Tamrin mengaku belum mencairkan sepersen pun anggaran program tersebut.
Adapun petani yang sudah melakukan penanaman di Pada Raya, Komala, Wungka, Kapota merupakan bibit yang disalurkan penyedia secara terbatas menggunakan anggaran pribadi.
Rencananya akan mencairkan anggaran tersebut melalui rekening masing-masing kelompok tani untuk pengadaan bibit yang rencananya akan ditanam pada Oktober dan November 2022 mendatang.
Discussion about this post