PENASULTRA.ID, JAKARTA – Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) mendukung pemerintah membentuk Badan Gizi yang bertugas melaksanakan Program makan bergizi gratis. Program ini merupakan program yang strategis untuk memperbaiki gizi dalam keluarga dan menunjang perbaikan kualitas generasi muda Indonesia di masa depan.
Pernyataan ini disampaikan oleh Wakil Ketua Umum ICMI, Prof. Riri Fitri Sari dalam keterangannya, Sabtu 22 Juni 2024.
Pernyataan Riri ini menanggapi rencana pemerintahan presiden terpilih untuk menyediakan makan gratis bagi anak usia sekolah di Indonesia.
Riri menekankan pentingnya penyediaan makanan dengan gizi seimbang, khususnya pemenuhan kebutuhan protein bagi anak usia tumbuh kembang. Komposisi makanan anak Indonesia selama ini dianggap belum seimbang terutama pemenuhan kebutuhan protein yang jumlahnya relatif terbatas dibandingkan dengan jenis karbohidrat.
Pemberian makan gratis sebaiknya berbarengan dengan penyadaran komposisi gizi anak. Aspek edukasi melalui makan ini sangat penting untuk memberi arah pola makan sehat gizi seimbang sehingga kasus-kasus kekurangan gizi kronis serta penyakit-penyakit degeneratif dapat dikurangi secara signifikan.
Pemberian makan melalui sekolah dinilai sangat penting untuk membangun karakter generasi muda. Makan bersama memuat aspek edukasi yang sangat penting berupa disiplin, toleransi, sikap positif, kebiasaan hidup bersih serta rasa syukur.
Dalam konteks ini, peran guru menjadi yang utama dalam peran penyediaan makanan bergizi bagi anak.
Selanjutnya, patut diperhitungkan penyediaan sarana dan prasarana di sekolah yang perlu dilengkapi agar program ini dapat terlaksana dengan baik. Pengaturan kembali waktu belajar dapat disesuaikan dengan jadwal makan bersama. Penambahan waktu belajar di sekolah perlu disesuaikan dengan adanya program ini.
Discussion about this post