<strong>PENASULTRA.ID, JAKARTA</strong> - Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) menyambut gembira atas resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) pada Senin 25 Maret 2024 yang menyerukan gencatan senjata di Gaza, Palestina, paska lebih dari lima bulan perang. "Memang benar, sejak meletusnya peperangan di Gaza, ini merupakan kali pertama DK PBB mengeluarkan resolusi yang berisi seruan untuk melakukan gencatan senjata. Dan ini adalah pertama kalinya Dewan Keamanan PBB dapat mengesahkan resolusi yang berisi kalimat ceasefire, immediate ceasefire during Ramadan," kata Direktur Eksekutif ICMI, Andi Irman dalam keterangannya, Rabu 27 Maret 2024. Menurut Andi Irman, resolusi ini sangat diperlukan karena menggarisbawahi pentingnya akses bantuan kemanusiaan bagi masyarakat Gaza yang selama ini sangat terhambat sehingga dampaknya adalah krisis kemanusiaan menjadi semakin buruk. Dirinya berharap agar resolusi gencatan senjata tersebut dapat segera diimplementasikan di Gaza. "Harapan kita adalah dengan adanya resolusi ini, maka kita harapkan implementasinya dapat segera dijalankan. Bila diperlukan, semua pimpinan negara muslim termasuk Pemerintah Indonesia seharusnya bisa menyiapkan pasukan perdamaian untuk mengawal agar gencatan senjata itu berlangsung baik dan akses bantuan kemanusiaan dapat segera diterima warga Gaza," kata Andi. Sikap ICMI sendiri, menurut Andi sudah jelas, sesuai hasil rekomendasi Silaknas ICMI di Makassar pada 2023 adalah selalu mendukung perjuangan Palestina untuk mendapatkan kemerdekaannya. "Namun tentu saja, kita lebih cenderung mengedepankan solusi damai yang tidak merugikan," pungkas Andi. <strong>Editor: Ridho Achmed</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/4rIzy_LErGc?si=Z93MgBIk-9kKTob8
Discussion about this post