Menurutnya, kaum marginal dan perempuan harus memiliki pengetahuan yang cukup sehingga harus terus diberikan pemahaman yang cukup. Setelah itu, membangun kapasitas bagi mereka juga merupakan solusi tepat.
Terakhir tokoh masyarakat juga dapat membantu dalam pengelolaan SDA bagi mereka (kaum perempuan dan marginal) yang memiliki tantangan akses terbatas.
“Tokoh masyarakat ini mampu memberikan informasi yang pasti, sehingga mereka yang kurang informasi akan lebih tercerahkan,” ujar ASR.
Discussion about this post