<strong>PENASULTRA.ID, JAKARTA</strong> - Wilayah pertambangan, perkebunan, hingga pertanian kerap menjadi wilayah yang sulit untuk dijaga keamanannya. Hal tersebut karena wilayahnya yang cukup luas mengakibatkan sulit untuk dipantau secara utuh. Akibatnya, wilayah ini kerap mengalami pencurian dan penjarahan yang dapat merugikan pelaku usaha. Seperti yang dialami Agus Ismeiyanto, seorang warga Magetan, Jawa Timur, yang pada 29 Maret 2023 lalu menjadi sasaran aksi pencurian hasil pertaniannya, yaitu bawang merah. Tanaman bawang merah yang sudah waktunya masa panen ini, sebagian hilang dicuri oleh orang. Pencuri berhasil memanen bawang merah sekitar 80 kilogram. Selain itu di Lampung pada 11 Oktober 2023, pencurian kelapa sawit di lahan seluas 85 hektare pun terjadi dan diduga berlangsung dalam jangka waktu yang lama, melibatkan beberapa individu termasuk kepala desa. Untuk mengatasi tantangan keamanan ini, dibutuhkan suatu antisipasi serius untuk mengatasinya. Salah satu pendekatan yang dapat diambil adalah dengan memasang Close Circuit Television atau CCTV. Namun, perlu CCTV dengan spesifikasi khusus untuk mengawasi wilayah pertambangan, perkebunan, hingga pertanian. Hal tersebut karena daerah-daerah ini terbilang cukup sulit untuk dijangkau oleh jaringan tradisional seperti instalasi kabel LAN atau WiFi. Salah satu CCTV yang cocok untuk kebutuhan ini adalah CCTV yang menggunakan sim card. Marketing Manager TP-Link Indonesia, Defrie D Gunawan mengatakan, CCTV berbasis sim card menjadi solusi bagi perusahaan yang memiliki daerah operasi yang luas hingga wilayah yang sulit dijangkau oleh CCTV pada umumnya. "CCTV dengan teknologi 4G ini memungkinkan pemasangan yang mudah tanpa memerlukan infrastruktur jaringan kabel LAN atau WiFi, dengan kualitas video yang baik serta tahan terhadap cuaca ekstrem,” kata dia dalam keterangannya, Selasa 26 Maret 2024. TP-Link telah meluncurkan produk CCTV terbarunya, yaitu VIGI C540-4G. Perangkat ini dilengkapi dengan kamera 4MP berkualitas tinggi yang mampu merekam dengan full color selama 24 jam. CCTV 4G Sim card ini juga dilengkapi dengan IP66 weatherproof, memastikan ketahanan terhadap kondisi cuaca ekstrem. Selain itu, fitur rotasi 360 derajat dan automatic tracking memungkinkan pengawasan yang lebih efektif dan deteksi dini. Untuk memastikan konektivitas internet yang stabil, perangkat ini mendukung 4G sim card dari sejumlah provider, seperti Telkomsel, XL, Indosat, hingga 3. Hal ini membuat perangkat tidak perlu menggunakan kabel LAN, maupun jaringan WiFi. Fleksibilitas penyimpanan yang ditawarkan perangkat ini mencakup micro SD card berkapasitas hingga 256GB. Perangkat juga telah tersertifikasi postel, yaitu sertifikasi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk alat dan perangkat telekomunikasi yang mentransmisi, atau mentransmisi dan menerima spektrum radio. TP-Link menjamin kepatuhan produk terhadap standar dan regulasi yang berlaku. Untuk memudahkan pengguna, perangkat juga dapat diatur dari jarak jauh menggunakan VIGI Apps, NVR, dan Vigi Security Manager. "Fitur-fitur terbaru pada produk ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan pengawasan di wilayah-wilayah yang memiliki tantangan tersendiri. Kami berharap kehadiran produk ini dapat memberikan rasa aman dan mengurangi kekhawatiran bagi perusahaan yang mengandalkannya," jelas Defrie memungkasi. <strong>Editor: Ridho Achmed</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://www.youtube.com/watch?v=EGBzOWb416k
Discussion about this post