<strong>PENASULTRA.ID, KENDARI -</strong> Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Lukman Abunawas, resmi menutup Mussabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XXIX (29) tahun 2022 tingkat Provinsi Sultra disalah satu hotel ternama di Kendari, Senin 15 Agustus 2022. Kegiatan penutupan MTQ itu, menurut Lukman, bertujuan bukan hanya menetapkan para juara nantinya akan berkompetensi di tingkat nasional, namun untuk lebih memahami dan mengamalkan nilai Alquran di dalam kehidupan sehari-hari mengandung makna agar dapat diamalkan secara benar melalui pembacaan, pemahaman dan pemaknaan yang benar. Termasuk menjaga kerukunan, kedamaian di tengah suku, bangsa, bahasa dan agama. Lukman Abunawas menyerukan kepada para bupati/wali kota agar ditahun mendatang yang akan ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan Muassabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Sultra, lebih awal harus mempersiapkan bilamana diberikan tanggung jawab. "Tahun mendatang yang ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan MTQ tingkat Provinsi Sultra seharusnya sudah siap lebih awal, bila mana diberi tanggung jawab sebagai tuan rumah maka mari disiapkan dari kita tuan rumah barakhlakul karimah," ujar Lukman. Selain itu, Lukman Abunawas mengucapkan selamat bagi para Qori dan Qoriah sebagai juara dan juara harapan dalam ajang perlombaan MTQ kali ini. "Saya ucapkan selamat atas sukses yang telah diraih dan mudah-mudahan Allah SWT, selalu menuntun bagi hambanya selalu betul-betul memaknai serta belajar untuk mendalami isi Alquran. Aamiin," ujar Ketua umum Lembaga Pengamat Tilawatil Quran (LPTQ) Sultra itu. Kepala Biro Kesra Yusmin, mengatakan kegiatan MTQ ke 29 diikuti 621 peserta dengan delapan cabang dan 46 kategori. Dewan hakim telah menyeleksi dan menentukan peserta yang terbaik nantinya akan mewakili Sultra MTQ tingkat nasional di Kota Banjarmasin Provinsi Kalimatan Selatan (Kalsel) tahun ini. Ia menambahkan, tahun ini para juara akan mendapatkan hadiah yang cukup besar dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Adapun hadiah diperoleh yaitu berupa uang. Peserta juara satu akan mendapatkan hadiah uang dengan jumlah Rp20 juta, juara dua Rp17,5 juta dan juara tiga Rp15 juta. Selain itu, Kabupaten yang mendapatkan juara umum, akan mendapatkan hadiah uang sebesar Rp50 juta. "Ini merupakan program Gubernur dan Wakil Gubernur yakni Sultra Beriman. Bagi peserta yang mendapatkan juara untuk mewakili Provinsi Sultra harus diberikan Award yang baik," kata Yusmin. Sementara itu, Kepala Kantor Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sultra, H. Zainal Mustamin mengungkapkan, penyelenggaraan MTQ kali ini sangat spesial. Menurut dia, penyelenggaraan MTQ berhasil mengintegrasikan momentum MTQ dengan etno religi karnaval yaitu karnaval budaya dan kegamaan sebagai lambang kerukunan, persatuan dan persaudaraan masyarakat Sultra yang telah terpelihara dengan baik selama ini. "MTQ kali ini menjadi sangat luar biasa dengan hadiah yang luar biasa disediakan oleh Pemerintah Provinsi Sultra. Kegiatan etno religi karnaval ini bisa menjadi brending untuk ivent-ivent MTQ selanjutnya atau ivent-ivent di luar MTQ yang relevan, terus memelihara kerukunan, keberagamaan, toleransi dan saling menghargai," ujar Zainal Mustamin. "Momentum MTQ ini telah dilaksanakan kurang lebih satu minggu dan menghasilkan para juara. Perlombaan di MTQ itu sejatinya bukanlah mencari pemenang dan siapa yang kalah tetapi sejatinya adalah dalam kerangka fastabikul khairat berlomba-lomba didalam kebaikan. Maka sejatinya penyelenggaraan MTQ harus semakin memperkokoh persahabatan, bersama kita bisa bersatu kita kuat bersaudara kita rukun," tandas Zainal. Keputusan Dewan Hakim MTQ tingkat Provinsi Sultra XXIX tahun 2022 Nomor: 02/DH/MTQ-PROV/VIII/2022, tentang penetapan peserta terbaik I, II, dan III Qari/Qariah, Murattilah, Hafidzh/Hafidzah, Mufassir/Mufassirah, Khathath/Khathathah, Syarh Alquran, Fahm Alquran dan Karya Tulis Ilmiah Alquran. Selanjutnya, Keputusan Dewan Hakim MTQ tingkat Provinsi Sutra XXIX tahun 2022 Nomor: 03/DH/MTQ-PROV/VII/2022, tentang penetapan kejuaraan umum daerah dan peringkat 10 besar. Adapun juara umum dimenangkan oleh Kota Kendari sebagai juara I, disusul Kolaka juara II, Konawe Utara juara III, Muna juara IV, Konawe Kepulauan juara V, Kolaka Utara juara VI, Buton Tengah juara VII, Konawe juara VIII, Kota Baubau juara IX dan Kab. Bombana juara X. <strong>Editor: Basisa</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/Gtcapnk_x6I
Discussion about this post