<span style="font-size: 17px;"><strong>PENASULTRA.ID, KENDARI</strong> - Bakal calon (Balon) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Sumangerukka menanggapi isu soal kepala daerah harus putra asli daerah.</span> <span style="font-size: 17px;">Menurutnya, </span><span style="font-size: 17px;">syarat menjadi calon gubernur harus warga negara Indonesia (WNI), dan setiap WNI punya hak politik termasuk dirinya. </span> <span style="font-size: 17px;">Ia pun menantang siapa saja yang bisa memberikan bukti/aturan yang melarang bukan putra maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada).</span> <span style="font-size: 17px;">“Perihal isu ini saya sudah sering dapatkan, dan sudah saya sampaikan. Dan kembali saya luruskan. Tidak ada aturan yang mewajibkan kepala daerah harus putra daerah asli,” kata ASR </span><span style="font-size: 17px;">saat konferensi pers di Kantor DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sultra, Kamis 28 Maret 2024.</span> <span style="font-size: 17px;">Ia mengatakan, a</span><span style="font-size: 17px;">pabila ada yang bisa membuktikan, maka ia dengan tegas akan mundur dalam bursa pencalonan Gubernur Sultra 2024-2029.</span> <span style="font-size: 17px;">“Saya jelas seorang WNI, punya hak politik dan kans politik,” ujar ASR</span> <span style="font-size: 17px;">Ketua DPW PPP Sultra ini menilai isu tersebut bukan menjadi penghambat dirinya maju bertarung. Terlebih ia sudah menjalin komunikasi dengan partai politik.</span> <span style="font-size: 17px;">"Dalam Pemilu 14 Februari 2024 PPP meraih tiga kursi, dan butuh 6 kursi lagi untuk bisa maju atau dicalonkan sebagai gubernur. Dan sekarang sudah ada 23 kursi jika digabungkan dengan parpol yang mendukung saya," ASR memungkas.</span> <span style="font-size: 17px;">Untuk diketahui, ASR telah menyatakan siap bertarung dalam Pilgub Sultra pada November 2024.</span> <strong><span style="font-size: 17px;">Penulis: Yeni Marinda</span></strong><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_240328_220403_161.sdocx--> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/oYkwa21oMhk
Discussion about this post