“Kemudian isu strategis yang berkembang seperti peningkatan tensi geo politik global dan energy crunch,” kata Samsul Anam melalui rilis persnya, Selasa 26 Juli 2022.
Kemudian, untuk bidang kajian kebijakan pembangunan daerah (Bidang 3), yaitu penguatan kajian kebijakan terkait pangan perlu dilakukan hingga pada level hilir, yakni terkait efektivitas intensifikasi menggunakan bibit unggul dan peluang implementasinya di Sultra.
“Bidang 3 juga akan melakukan akselerasi dengan BI untuk melahirkan rekomendasi kebijakan kepada pemda,” ujar Samsul Anam.
Lalu untuk bidang koperasi, perdagangan dan UMKM (Bidang 4), katanya, ditargetkan inisiasi 50 kelompok tani agar dilakukan secara merata di berbagai daerah sentra pangan di Sultra serta diharapkan kedepan target pencapaiannya dapat ditingkatkan.
Sementara untuk bidang pengembangan investasi, industri dan bisnis digital (Bidang 11), yaitu memperkuat implementasi pemda digital dengan keterlibatan ISEI dalam intra organisasi pemda, terutama pada OPD terkait seperti Bapenda untuk memantau progres digitalisasi Pemda yang berlangsung.
Discussion about this post