PENASULTRAID, BOGOR – Jama’ah Muslimin (Hizbullah) mendesak Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) untuk mengeluarkan zionis Israel dari keanggotaan organisasi dunia tersebut. Desakan ini disampaikan Jama’ah Muslimin kepada media melalui Amir Majelis Ukhuwah Pusat (MUP) H. Sakuri di Bogor, Sabtu 2 November 2024.
Dalam keterangan tertulisnya, Sakuri mengatakan, desakan itu disampaikan mengingat kenyataan bahwa Israel sebagai anggota PBB banyak melakukan tindakan yang tidak sejalan dengan maksud serta tujuan didirikannya PBB. Antara lain, menjaga perdamaian dan keamanan dunia, menyediakan bantuan kemanusiaan apabila terjadi kelaparan, bencana alam, dan konflik bersenjata.
Tujuan didirikannya PBB yang saat ini beranggotakan 193 negara adalah untuk menjaga perdamaian dan keamanan dunia, memajukan dan mendorong hubungan persaudaraan antar bangsa melalui penghormatan hak asasi manusia (HAM).
Kemudian, membina kerja sama internasional dalam pembangunan bidang ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan, serta menjadi pusat penyelarasan segala tindakan bersama terhadap negara yang membahayakan perdamaian dunia.
”Namun kenyataannya tindakan Israel sebagai anggota PBB tidak sejalan dengan maksud dan tujuan didirikannya PBB, banyak melakukan pelanggaran dan tidak mematuhi 181 Resolusi Dewan Keamanan PBB dalam pemeliharaan dan atau pemulihan perdamaian dan keamanan internasional,” ujar Sakuri.
Sakuri juga mengungkapkan bahwa pembentukan United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) atau Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk pengungsi Palestina di Timur Dekat melalui Resolusi Majelis Umum PBB No. 302 pada 18 Desember 1949 adalah usaha untuk mewujudkan tujuan didirikannya PBB.
Discussion about this post