<strong>PENASULTRA.ID, KENDARI</strong> - Jambore Darah Juang untuk Pancasila Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal digelar di Lapangan Lakidende Kendari pada 25 September 2020 mendatang. Acara yang bertujuan menggalang rasa persatuan dan kesatuan dengan konsensus dasar bangsa yaitu Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI tersebut bakal dihadiri 30.000 peserta dari berbagai kalangan. Sekretaris Jendral (Sekjen) Jambore Darah Juang, Al Hayun mengatakan, event ini merupakan ajang silahturahmi antar lintas generasi aktivis yan ada di wilayah Sultra. “Juga sebagai ikhtiar kami semua bahwa menjaga dan merawat Pancasila tanggung jawab segenap elemen rakyat sebagai warga negara RI. Karena kita semua adalah NKRI maka kita wajib menjaga Pancasila,” kata Al Hayun melalui rilis persnya, 31 Agustus 2020. Menurut mantan Ketua Perhimpunan Mahasiswa Teknik Indonesia (PMTI) ini, event ini telah direncanakan sejak Juli 2020 lalu. Hingga saat ini sudah ada sekitar 1.300 relawan yang siap bekerja untuk melakukan konsolidasi dalam acara tersebut. “Sejauh ini kami telah membangun berkomunikasi dengan banyak organisasi, baik serikat buruh, pengamen jalanan, musisi jalanan, mahasiswa, pemuda, Forkopimda, Gugus Tugas Covid-19 dan organisasi keagamaan. Mereka semua akan mengambil bagian untuk menyukseskan kegiatan ini,” tegas Al Hayun. Ia berharap, para relawan akan semakin bertambah hingga event dimulai. “Sampai saat ini yang terkonfirmasi baru Kolaka, Muna, Mubar, Butur, Baubau, Konkep dan Buteng yang telah melakukan penggalang. Semoga minggu pertama September sudah terkonfirmasi, sehingga seminggu terakhir tinggal berkonsentrasi finalisasi kegiatan,” tutup Al Hayun. <strong>Penulis: Yeni Marinda</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/5fZqqVwBV9Y
Discussion about this post