<strong>PENASULTRA.ID, SEMARANG</strong> - Perwakilan BKKBN Jawa Tengah (Jateng) kembali menorehkan sejarah atas capaian prestasi yang baru saja diraihnya di penghujung tahun 2023. Enam penghargaan dibawa pulang kontingen Jawa Tengah pada “Gebyar BKB untuk 1000 HPK", Selasa 12 Desember 2023 di Auditorium BKKBN, Jakarta Timur. Yakni Juara 1 kabupaten/kota terbaik dalam melaksanakan Praktik Baik Audit Kasus Stunting Indonesia (PETIK AKSI), dan Juara 1 Poster Competition Pelaksanaan Audit Kasus Stunting Indonesia tahun 2023, diraih oleh Kabupaten Kendal. Sementara Juara Favorit Poster Competition Pelaksanaan Audit Kasus Stunting Indonesia tahun 2023, diraih Kabupaten Kebumen. Juara 2 Lomba Media Inovatif TPK Hebat “TPK Dampingi Keluarga Cegah Stunting”, diraih Aprillia Arifiyanti, TPK (Tim Pendamping Keluarga) Kelurahan Teluk, Kabupaten Banyumas. Ada juga pemberian penghargaan atas komitmen dan kerja keras dalam pelaksanaan optimalisasi layanan Bina Keluarga Balita Holistik Integratif Unggulan (BKB HI Unggulan), kepada Nur Saidah, Kader BKB (Bina Keluarga Balita) Mutiara, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang dan penghargaan Kader BKB terbaik Kelas Orang Tua Hebat (KERABAT) tahun 2023, diraih Suwati. “Apresiasi dan ucapan selamat saya sampaikan kepada Kabupaten Kendal, Pemalang, Kebumen dan Banyumas yang telah menunjukkan prestasi di ajang Gebyar BKB untuk 1000 HPK tingkat Nasional,” ungkap Harlin Is Ambarwati, Ketua Pokja Keluarga Sejahtera Pemberdayaan Keluarga, yang turut hadir mengikuti kegiatan tersebut. Beberapa hari sebelumnya, Perwakilan BKKBN Jawa Tengah juga meraih peringkat satu penayangan RUP tahun 2023, di susul Provinsi Riau, Lampung dan Kalimantan Selatan. Penghargaan ini diberikan Kepala BKKBN dr Hasto Wardoyo pada kegiatan percepatan pengadaan barang dan jasa lingkup Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional tahun 2024, selama empat hari 10-13 Desember, di Hotel Melia Purosani, Yogyakarta. “Semoga prestasi Jawa Tengah tahun ini bisa mendorong semangat kita semua khususnya terkait pengasuhan 1000 hari pertama kehidupan (HPK) dan memberikan semangat kabupaten/kota lainnya berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik. Tentunya tujuan akhir adalah dalam rangka upaya percepatan penurunan stunting di Jawa Tengah,” ujar Herlin. <strong>Inovasi</strong> Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) melalui Direktorat Bina Keluarga Balita dan Anak (Ditbalnak) tiada henti melakukan inovasi program pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak. “Gebyar BKB untuk 1000 HPK” merupakan salah satu contoh yang hadir menjadi ruang apresiasi bagi pengelola dan pelaksana BKB untuk 1000 HPK baik tingkat individu, komunitas RT/RW, desa/kelurahan, tingkat komunitas seminar, tingkat kabupaten/kota dan tingkat provinsi. “Gebyar BKB untuk 1000 HPK” adalah kegiatan bina keluarga balita untuk 1000 hari pertama kehidupan dan wisuda kelas orangtua hebat, sekaligus mensosialisasikan seluruh program Direktorat Bina Keluarga Balita dan Anak. Program-program tersebut mulai dari program Kelas Orangtua Hebat (Kerabat); Kelas TPK Handal, Berempati dan Bersahabat (TPK Hebat); pendampingan dan orientasi enam layanan unggulan dalam BKB Holistik Integratif (Pentas BKB HIU). Termasuk Praktik Baik Desa/Kelurahan Bebas Stunting (De’Best) di 1000 HPK; Praktik Baik Audit Kasus Stunting Indonesia (Petik Aksi); Policy Brief Monev Stunting Terpadu Berbasis Wilayah P2R; New Look Kartu Kembang Anak (KKA); penyediaan sarana penyuluhan berupa alat permainan edukatif. Program lainnya adalah penyediaan platform sistem belajar mandiri kelas BKB EMAS dalam e-learning dan sistem monitoring evaluasi melalui dashboard; pedoman pendampingan baduta 0-23 bulan; hingga rancangan strategi komunikasi perubahan perilaku keluarga dengan anak usia dini. Selain sosialisasi program dan pemberian penghargaan, pada kegiatan ini dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Deputi Bidang KSPK BKKBN dengan Dirjen Bina Penta dan Dirjen PHI Kemenaker. Kegiatan tersebut juga diisi dengan pengukuhan Duta Orang Tua Hebat oleh Kepala BKKBN; Launching Media Advokasi dan KIE 1000 HPK; dan wisuda kader BKB terbaik kerabat tahun 2023 oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan dan kepala BKKBN. <strong>Editor: Ridho Achmed</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/7IVGIZoAQa0?si=XK0rWq5umdjVqrK3
Discussion about this post