PENASULTRA.ID, WAKATOBI – Menjelang pelaksanaan Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Summit 2022 yang akan digelar di Kabupaten Wakatobi 8-10 Juni mendatang, sejumlah kamar hotel sudah dipesan untuk ratusan peserta yang hadir dalam pertemuan puncak.
Koordinator Seksi Akomodasi panitia pelaksana GTRA Summit 2022 dan Kunjungan Kerja (Kunker) Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), Asfiadi menjelaskan, sebanyak 219 kamar hotel di pusat Ibu Kota Wakatobi sudah dibooking.
Ratusan kamar hotel tersebut dibooking Event Organizer (EO) sebagai panitia pelaksana kegiatan akbar yang bakal dihadiri orang nomor satu di Indonesia ini.
“Selain 219 kamar hotel yang sudah dibooking EO, kami juga sudah menyiapkan 223 kamar yang terdiri dari 113 kamar hotel dan penginapan, 45 home stay dan 65 rumah pejabat untuk undangan diluar peserta seperti Gubernur, Bupati/Wali Kota dan ratusan keamanan TNI dan Polri yang disiapkan untuk mengamankan kehadiran Presiden RI di Wakatobi,” jelas Asfiadi saat diwawancarai di kantornya, Senin 30 Mei 2022.
Kadis Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Wakatobi itu mengatakan, ratusan kamar yang sudah dibooking tersebut, tidak termasuk Patuno Resort yang disiapkan khusus untuk tempat nginap Presiden Joko Widodo.
Rencananya, Presiden Jokowi dijadwalkan pada 8 Juni membuka Rakornas GTRA Summit 2022 dan melaksanakan agenda kegiatan yang sudah disiapkan Pemda Wakatobi hingga 9 Juni sore sebelum meninggalkan Wakatobi.
Sementara itu untuk memberikan pelayanan kepada tamu undangan yang prima, Kadis Pariwisata Kabupaten Wakatobi, Nadar selaku koordinator seksi kunjungan dan Persiapan panitia GTRA Summit 2022 mengatakan, pihaknya terus melakukan pembinaan terhadap pelaku perhotelan, resort dan pelaku pariwisata lainnya.
Ada tiga hal yang disampaikan kepada pelaku pariwisata terutama pihak perhotelan dan resort dalam memberikan pelayanan kepada tamu.
Pertama, penerapan protokol kesehatan di masa pandemi Covid 19. Dimana karyawan harus menggunakan masker dan menyiapkan hand sanitizer untuk tamu dan penyiapan alat pengukur suhu.
Kedua, pelayanan. Diharapkan sikap pelaku hotel dan karyawan menunjukan atitude yang baik dalam melayani tamu. Terakhir, kebersihan dan fasilitas hotel yang harus diperhatikan agar tamu menjadi lebih nyaman.
“Sebagai tuan rumah kita harus menunjukan pelayanan yang terbaik kepada tamu serta setiap karyawan menggunakan seragam yang menunjukan identitas Wakatobi atau perusahan perhotelan,” ujar Nadar.
Discussion about this post