Ada tiga hal yang disampaikan kepada pelaku pariwisata terutama pihak perhotelan dan resort dalam memberikan pelayanan kepada tamu.
Pertama, penerapan protokol kesehatan di masa pandemi Covid 19. Dimana karyawan harus menggunakan masker dan menyiapkan hand sanitizer untuk tamu dan penyiapan alat pengukur suhu.
Kedua, pelayanan. Diharapkan sikap pelaku hotel dan karyawan menunjukan atitude yang baik dalam melayani tamu. Terakhir, kebersihan dan fasilitas hotel yang harus diperhatikan agar tamu menjadi lebih nyaman.
“Sebagai tuan rumah kita harus menunjukan pelayanan yang terbaik kepada tamu serta setiap karyawan menggunakan seragam yang menunjukan identitas Wakatobi atau perusahan perhotelan,” ujar Nadar.
Sementara itu, meski acara Rakornas GTRA Summit baru akan digelar pada 8 Juni mendatang, kamar hotel wisata sudah mulai terisi sejak 4 Juni. Dari 28 kamar yang tersedia peserta akan mulai mengisinya mulai 4 sampai 6 Juni dan akan penuh pada 8 Juni 2022.
“Ada beberapa tamu dari Kementerian ATR yang mulai chek in tanggal 4, 5, 6 dan 7. Dan akan penuh tanggal 8 Juni. Para tamu baru akan chek out tanggal 10 dan 11 Juni,” terang Santi, resepsionis Hotel Wisata.
Sedangkan untuk Hotel Wakatobi, 29 kamar yang tersedia akan mulai terisi peserta pada 6 Juni, dua hari sebelum pelaksanan GTRA Summit 2022.
Discussion about this post