‘Yang membingungkan di KONI Muna itu hanya ada PABBSI Muna dengan tiga Cabor masih gabung. Demikian pula dengan pembiayaannya. Padahal, masing-masing Cabor ini sudah ikut dipertandingkan pada Porprov tahun 2022 di Buton dan Baubau mendatang,” ujar Yafruddin, Selasa 24 Agustus 2021.
Olehnya itu, kata Yafruddin, tak ada pilihan lain bagi KONI Muna untuk tidak memperhatikan tiga Cabor yang atletnya telah banyak memberikan sumbangsih medali untuk daerah.
“KONI Muna harus mempertimbangkan ini. Sebab, angkat besi tiap Porprov selalu menyumbangkan medali seperti pada Porprov ke-13 di Kolaka tahun 2018 lalu menyumbangkan 3 emas dan 1 perunggu,” pungkasnya.
Editor: Irwan
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post