Jojo, salah satu penulis buku itu mengakui kesesuaian sosok Gattuso untuk menganalogikan peran Ngabalin, sebab mantan pesepakbola itu dikenal tukang bikin morat-marit pertahanan musuh selama aktif bermain.
“Gattuso itu kan dikenal sebagai pemain yang bikin morat-marit pertahanan musuh. Intinya, jangan sampai kena kartu merah, jangan sampai offside’,” kata Jojo pada suatu kesempatan.
View this post on Instagram
Dalam buku tersebut, sosok pria kelahiran Fakfak, Papua Barat, 25 Desember 1968 itu dibahas khusus dalam bab lima yang berjudul “Ali Mochtar Ngabalin, ‘Gattuso’ yang ditransfer dari Klub Sebelah”.
Sebelumnya, Ngabalin memang dikenal sebagai sosok yang berseberangan dengan pemerintah. Namun, sejak awal Mei 2018 Ngabalin yang juga diketahui menguasai sejumlah bahasa asing itu bergabung dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Di tengah sikapnya yang kontroversial dengan gaya bicaranya yang lantang, Ali Mochtar Ngabalin tetaplah Ali Mochtar Ngabalin.
Demikian sepenggal kalimat penilaian pribadi Bupati Konawe Utara (Konut), Ruksamin terhadap Ngabalin.
Di mata Ketua DPW Partai Bulan Bintang (PBB) Sultra itu, Ngabalin adalah sosok pribadi yang cerdas.
“Sosok yang demikian lah yang dibutuhkan Sultra masa depan,” ujar Ruksamin.
Tokoh Kepton Beri Dukungan
Discussion about this post