PENASULTRAID, JAKARTA – Penyanyi dan penulis lagu berbakat, Jims Wong resmi merilis album terbarunya dengan judul “Aku yang Hilang”.
Album ini membawa filosofi yang tersirat dari tiap lagunya: “Sungguh”, saat mulai sadar bahwa dia bukan lagi tempat pulang; “Hanya Hati”, yang masih menyimpan memori indah; “Halaman Kita Berdua”, tentang hati yang belum sepenuhnya move on; “Kelam”, sebagai titik terendah dari kehancuran; “Can’t Hold On Together”, yang menggambarkan dua sisi yang tak lagi bisa berjalan bersama; hingga “Tanpa Arah”, sebagai titik akhir dari kehilangan diri sendiri.
Lewat karya ini, Jims Wong membuka ruang refleksi tentang bagaimana manusia menghadapi patah hati, kehilangan arah, dan kemudian perlahan-lahan kembali menemukan arti hidup.
“Aku yang Hilang” bukan hanya sekadar kumpulan lagu, tetapi sebuah narasi perjalanan pribadi yang dikemas dengan aransemen musik akustik yang intim, vokal yang organik dan dentingan piano yang jujur dengan tambahan alunan gitar akustik yang menyentuh.
“Album ini lahir dari pengalaman nyata ketika saya merasa benar-benar kehilangan. Dari situ, saya belajar bahwa perpisahan bukan akhir, melainkan awal untuk lebih mengenal siapa diri kita sebenarnya,” ujar Jims Wong dalam keterangannya, Sabtu 15 November 2025.
Sebagai single utama, Jims Wong memperkenalkan “Can’t Hold On Together”. Lagu ini menjadi representasi kuat dari tema besar album tentang kedua insan yang hancur, namun saling mencinta, dan kenyataannya tidak ditakdirkan untuk bersama.
Menariknya Jims Wong sendiri yang memainkan piano di lagu ini, lirik yang penuh kerentanan serta melodi yang menghanyutkan, “Can’t Hold On Together” diproyeksikan sebagai pintu masuk emosional bagi pendengar untuk memahami kisah yang lebih luas dalam album ini.



Discussion about this post