PENASULTRA.ID, KENDARI – Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) diduga telah menyalahgunakan anggaran.
Pasalnya, biaya perawatan dan pengadaan sarana dan prasarana Sekretariat hingga Rumah Jabatan (Rujab) Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mencapai ratusan juta kondisinya sangat memprihatinkan. Hal itu diungkapkan Wakil Ketua DPRD Sultra, H. Jumarding.
Dikatakannya, banyak anggaran yang masuk di Sekretariat, namun dana tersebut diduga disalahgunakan.
“Kita bisa lihat sendiri anggaran pengadaan di Sekretariat DPRD dan melihat kondisi salah satu Rujab Wakil Ketua II DPRD Sultra di Jl. Laute. Itu saat serah terima sangat kotor dan tidak terawat,” kata Jumarding saat ditemui disalah satu Warkop di Kota Kendari, Selasa 16 Februari 2021.
Padahal, kata dia, ada ratusan juta anggaran bahkan sampai miliaran yang digelontorkan pemerintah untuk biaya rehab, biaya perawatan sampai pengadaan sarana dan prasarana Rujab tersebut.
Discussion about this post