“Jangan ada pengkotak-kotakan. Yang terpilih merangkul yang belum terpilih. Harus ada kolaborasi semua visi misi untuk kesejahteraan masyarakat,” himbaunya.
Menurut AKBP Suharman, siapapun pemimpin yang terpilih dari rakyat akan dimintai pertanggungjawaban dihadapan Allah SWT di Yaumil Hisab kelak. Oleh karena itu, setiap pemimpin harus berlaku Shiddiq, Amanah, Tablig dan Fathanah sebagaimana yang dicontohkan baginda Nabi Muhammad SAW.
Agenda Jumat keliling ala Kapolres Wakatobi ini nampaknya menjadi berkah bagi warga kurang mampu. Pasalnya, setelah berceramah, AKBP Suharman mengunjungi beberapa rumah warga kurang mampu dan memberikan sedekah berupa beras dan telur.
Discussion about this post