PENASULTRA.ID, WAKATOBI – H. Haliana – Ilmiati Daud (HATI) terus melakukan kampanye di pulau Binongko untuk memperkenalkan program kerjanya.
Di hari ketujuh Haliana melakukan kampanye dialogis di Desa Makoro, Haliana melakukan kampanye di dua titik. Titik pertama di Dusun Bante, dan titik kedua di pusat Desa.
Dalam kampanyenya, warga meminta pasangan HATI agar memprioritaskan lapangan kerja kepada masyarakat, karena selama ini banyak pengangguran.
Salah satu pemuda, La Ayu mengatakan, selama ini belum ada perhatian Pemerintah Daerah (Pemda) untuk menciptakan lapangan kerja kepada masyarakat. Padahal angka pengangguran sangat tinggi di desanya.
“Salah satu yang kami minta pak, tolong buka lapangan kerja kepada kami yang selama ini belum bekerja. Kalau ada pekerjaan sumbernya dari pemerintah masuk ke desa kalau bisa berdayakan kami pak, agar kami tidak menganggur,” kata La Ayu saat kampanye dialogis, Senin 5 Oktober 2020.
Menurutnya, mendukung pasangan HATI dalam Pilkada 2020, merupakan solusi untuk memperbaiki keadaan pulau tukang besi yang dinilai belum mendapat perhatian serius dari Pemda setempat.
Hal yang sama juga dikeluhkan pemuda yang lain, La Dahi. Menurut dia, kurangnya perhatian pemerintah terhadap pulau Binongko untuk membuka lapangan kerja mengakibatkan banyak penduduk Binongko terpaksa merantau untuk mengadu nasib di negeri orang karena sulit mendapatkan uang di negerinya sendiri.
Menanggapi hal itu, calon Bupati, Haliana mengajak warga saatnya menjemput perubahan untuk masyarakat Wakatobi yang lebih sejahtera.
Selain program kesehatan mandiri, pendidikan mandiri, pasangan akronim HATI memiliki program kewirausahaan yang dikenal dengan program One Island One School bertujuan membentuk karakter warga menjadi wirausaha sesuai dengan keahliannya.
Discussion about this post