Kendati demikian, momentum libur Natal 2024 dan tahun baru 2025 juga memiliki tantangan seperti kemacetan, perubahan cuaca, kenaikkan harga barang dan jasa, kebersihan, adanya pungli, dan bencana alam erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT yang sampai saat ini kondisinya masih berstatus awas.
Untuk itu, Wamenpar Ni Luh mengajak semua pihak untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan sektor swasta untuk memastikan libur Natal dan tahun baru ini bisa berjalan dengan lancar.
“Dan kami harapkan momen ini dapat menjadi penggerak signifikan dalam pertumbuhan ekonomi nasional sekaligus juga memperkuat citra pariwisata Indonesia dalam mewujudkan pengalaman berwisata di Indonesia aja yang nyaman, aman, dan tanpa hambatan,” ujar Ni Luh.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post